Terbit: 18 February 2018 | Diperbarui: 22 July 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Sejak bayi Anda lahir, otomatis Anda akan lebih banyak di rumah untuk merawat dan beradaptasi dengan kelahiran bayi Anda. Mengajak bayi Anda keluar rumah atau ke tempat yang ramai seperti pasar atau mal juga berisiko untuk penularan virus pada bayi. Namun setelah beberapa minggu kelahiran bayi, tak ada salahnya untuk mengajak si kecil jalan-jalan santai. Udara segar dan perubahan suasana dapat membuat Anda lebih rileks dan baik bagi perkembangan bayi.

3 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mengajak Bayi Jalan-Jalan

Jika Anda ingin mengajak bayi Anda keluar atau berjalan-jalan, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

Pilih baju yang tepat
Bayi seringkali masih kesulitan untuk mengatur suhu tubuhnya saat ia terkena panas atau dingin berlebihan. Saat membawanya ke tempat yang panas, pakaikan baju berbahan lembut sepertu katun yang menyerap keringat dan beukuran longgar. Jika membawanya ke tempat yang dingin, pastikan bayi menggunakan baju hangat untuk mencegah bayi kedinginan.

Saat di luar, Anda bisa memeriksa apakah baju yang dikenakan bayi sudah tepat denga nsuhu di sekitarnya. Tangan dan kaki bayi biasanya sesikit lebih dingin dari tubuhnya dan dadanya harus terasa hangat. Apabila terasa dingin, bawa bayi ke ruangan yang hangat, lepaskan pakaiannya dan beri makanan atau minuman yang hangat hingga suhunya normal kembali.

Hindari paparan sinar matahari terlalu lama
Kulit bayi sangat sensitif, jika Anda mengajaknya ke tempat yang sekiranya membuat bayi banyak terkena sinar matahari, maka bawakan ia topi untuk melindunginya dari sinar matahari. Anda juga bisa membaringkannya di tempat yang teduh. Jika menggunakan stroller, gunakan penutup stroller untuk melindungi bayi dari sinar matahari.

Oleskan sunscreen khusus bayi

Saat membawanya ke tempat yang panas, Anda juga bisa memberikan sunscreen pada bayi di sekitar wajah, tangan, atau area yang akan terkena panas. Pilih sunscreen khusus bayi yang aman dan tidak membuat bayi iritasi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi