11 Perbedaan Pola Asuh Orang Tua Zaman Dulu dan Sekarang

Perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang terjadi seiring perkembangan zaman. Ini terutama di era digital dengan kecanggihan teknologinya yang membawa perubahan pada pola asuh orang tua. Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Perbedaan Pola Asuh Zaman Dulu dan Sekarang

Cara mengasuh anak di tahun 80an atau 90an dan zaman now sangat berbeda, baik yang mengarah ke kebaikan maupun sebaliknya. Hal ini karena setiap generasi orang tua mengembangkan gaya pengasuhan dengan ciri khasnya. Lantas apa perbedaannya antara sekarang dan zaman dulu?

Berikut ini perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang:

1. Orang tua dulu tidak terganggu oleh handphone

Zaman dahulu, orang tua tidak bermain Instagram, Facebook, memeriksa email, atau membalas chat saat menyusui bayi. Berbeda dengan zaman sekarang alias zaman now atau orang tua milenial, anggota keluarga cenderung tidak menghabiskan waktu bersama keluarga di ruang tamu, tetapi sibuk dengan masing-masing gawainya.

Belakangan ini, harus kita akui bahwa komunikasi secara langsung telah berkurang karena adanya teknologi komunikasi jarak jauh.

2. Kekhawatiran pada kecanggihan internet

Ketika zaman dulu, orang tua sangat khawatir tentang apa yang dilihat oleh anak-anak di dalam film, majalah, dan di televisi. Seiring perkembangan teknologi, sekarang orang tua khawatir tentang apa yang dilihat anak-anaknya di dalam internet.

Zaman sekarang, dengan pantauan orang tua dan alat lainnya, jauh lebih mudah untuk memantau atau mengetahui apa yang mereka lakukan. Orang tua dapat mengecek riwayat alias history dalam web browser.

3. Pola komunikasi

Semenjak perkembangan teknologi komunikasi yang tumbuh pesat, cara orang tua berkomunikasi dengan anak-anak  telah berubah secara drastis. Orang tua dengan anak-anak yang cukup besar telah menggunakan smartphone untuk saling berkomunikasi melalui mengirim SMS atau aplikasi chat baik tekstual atau dengan fitur video call, yang sama seperti berbicara secara langsung.

4. Orang tua khawatir anak bermain di luar

Zaman dulu, orang tua membiarkan anak-anak bermain di luar selama berjam-jam, mengitari taman atau kompleks dengan sepeda, bertemu teman baru ketika sedang di taman sendirian, dan pulang tepat waktu untuk makan malam.

Namun, ada perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang dalam hal kekhawatiran orang tua terhadap keamanan di lingkungan anak. Zaman sekarang, ada ketakutan membiarkan anak-anak bermain di luar karena orang jahat atau hal yang membahayakan lainnya. Sebaliknya, anak zaman sekarang lebih suka berdiam diri di rumah sambil bermain media sosial.

5. Cara orang tua mendokumentasikan perkembangan anak

Orang tua zaman dulu memiliki album foto dan bahkan kotak sepatu yang dipenuhi dengan foto-foto anak, dari lahir hingga dewasa. Permukaan dinding rumah masa kecil juga dipenuhi foto-foto keluarga berbingkai.

Berbeda dengan zaman now, hampir semua orang menggunakan kamera digital dan smartphone untuk mengambil gambar anak dan menyimpannya di gawai, laptop, flashdisk, atau di cloud. Namun, jarang sekali mencetak foto, karena orang tua dan anak sudah terbiasa melihat foto digital dari layar smartphone atau laptop.

Baca Juga: 11 Ciri-Ciri Toxic Parents yang Berdampak Buruk bagi Mental Anak  

6. Menulis surat dan memiliki sahabat pena

Orang tua atau guru di zaman dahulu mengajari bagaimana menulis surat untuk kakek-nenek, teman-teman, dan memiliki sahabat pena. Ketika menunggu balasan surat dan menerima surat dari petugas pos adalah waktu yang sangat menggembirakan.

Namun, sekarang hal itu perlahan tergantikan dengan mengirim email dan lampiran melalui jaringan internet. Inilah yang menjadi perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang.

7. Cara berbelanja

Tahun-tahun sebelumnya, orang tua akan membawa anak-anaknya ke mal untuk berbelanja pakaian, untuk memilih hadiah ulang tahun, atau untuk bertemu dengan teman atau kerabat di food court. Namun, sekarang budaya mal telah memudar dan sebagian besar digantikan dengan belanja rumah tangga secara online.

8. Orang tua mencari nasihat pengasuhan melalui gawai

Tips pengasuhan anak biasanya didapat dari nasihat orang tua sendiri atau dari teman yang sudah berpengalaman. Namun, berbeda dengan sekarang yang telah mengandalkan situs atau blog yang menawarkan tips dan pola pengasuhan anak. Dengan begitu, orang tua sekarang terbiasa mencari jawaban dengan cara ini.

9. Didikan orang tua zaman dulu lebih keras daripada sekarang

Salah satu poin kuat yang bertentangan dalam cara mengasuh anak adalah cara mendisiplinkan anak-anak dengan keras. Orang tua zaman dulu cukup kuat untuk menghukum anak-anaknya secara fisik. Mereka dapat mencambuk anak-anaknya karena telah melakukan kesalahan baik ringan maupun berat.

Namun, sekarang hal tersebut sudah jarang diterapkan karena dapat dianggap sebagai kekerasan terhadap anak.

10. Orang tua zaman dulu lebih bertanggung jawab

Zaman dulu, orang tua berpegang teguh pada prinsip bahwa jika anaknya melakukan suatu kesalahan, mereka akan bertanggung jawab dan meminta maaf sebelum melanjutkan untuk menghukum anaknya.

Berbeda dengan sekarang, jika anak melakukan kesalahan, orang tua akan berdebat, bertengkar, dan melindungi anaknya

11. Orang tua dulu bersedia melakukan apa pun yang dibutuhkan anak

Di era tahun 80an, jika orang tua dibenci anak, mereka tetap baik-baik saja selama anaknya tumbuh menjadi dewasa yang layak dan tidak mendapat masalah yang akan menghancurkan hidup orang tua.

Zaman sekarang, orang tua cenderung memanjakan dan memenuhi keinginan anaknya karena ingin dicintai oleh anaknya sendiri.

Baca Juga: Tiger Parenting: Definisi, Manfaat, Ciri-Ciri, Dampak Negatif, dll

Itulah perbedaan pola asuh zaman dulu dan sekarang seiring perkembangan zaman. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!