Terbit: 17 April 2018 | Diperbarui: 18 March 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Sebagai orang tua, Anda tentu berharap anak Anda memiliki sopan santun yang baik. Sopan santun ini penting diajarkan sejak dini agar si kecil tahu bagaimana tata krama yang baik dan benar. Nilai sopan santun apa saja yang perlu diajarkan pada anak sejak dini?

Mom, Ajarkan Anak Sopan Santun Sejak Dini Yuk!

Designed by Freepic.diller / Freepik

Nilai sopan santun yang harus diajarkan pada anak

Mengajarkan sopan santun pada anak sebaiknya diajarkan sejak dini untuk membentuk perilaku anak. Beberapa sikap sopan santun yang perlu diajarkan pada anak antara lain:

1. Mengucapkan minta maaf, minta tolong dan berterima kasih
Cara paling mudah untuk mengajarkan anak terbiasa mengucapkan ketiga kata tersebut adalah dengan memberinya contoh langsung. Misalnya, Anda meminta tolong anak untuk mengambilkan remote televisi, Anda bisa mengucapkan ‘minta tolong’ dan ‘terima kasih’ sesudahnya. Apabila Anda tidak sengaja menginjak mainannya, Anda juga bisa mengucapkan ‘maaf’.

2. Mengetuk pintu sebelum masuk rumah
Mengetuk pintu sebelum masuk rumah juga merupakan satu sopan santun yang penting diajarkan pada anak sejak kecil. Selain masuk rumah, Anda juga bisa mengetuk pintu kamar Anda atau kamar kakak yang sedang tertutup. Cara ini sekaligus melatih anak untuk menghargai privasi orang lain.

3. Minta izin sebelum meminjam barang
Anak juga perlu minta izin untuk meminjam barang orang lain meskipun itu adalah barang Anda atau si kakak atau adik. Dengan terbiasa minta izin, si kecil akan belajar menghormati barang-barang orang lain dan tahu batas mana barang yang boleh ia gunakan langsung dan mana yang perlu minta izin terlebih dahulu. Selain itu anak akan belajar bertanggung jawab menggunakan barang orang lain dengan baik.

4. Pamit sebelum meninggalkan rumah
Biasakan anak untuk pamit pada orang rumah sebelum ia meningalkan rumah. Memberi salam atau pamit pada orang rumah merupakan salah satu cara untuk memerhatiikan orang lain dan keluarga di rumah.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi