DokterSehat.Com- Jika kita mengalami alergi, tentu kita lebih ekstra hati-hati dalam mengonsumsi berbagai jenis makanan. Orang dewasa yang mengalami alergi tentu akan mudah untuk memperhatikan makanan apa yang harus dihindari agar reaksi alergi tidak muncul. Namun, jika anak yang mengalami alergi tentu akan sulit untuk memerhatikan apa saja yang ia konsumsi.
Alergi pada anak memang banyak jenisya, salah satu jenis yang paling umum adalah alergi pada bahan makanan. Maka dari itu kita perlu mengetahui bahan makanan apa saja yang rentan membuat anak alergi.
Umumnya makanan yang sering membuat anak alergi adalah bahan makanan sumber protein baik hewani atau nabati. Bahan makanan ini dapat menimbulkan reaksi alergi jika dikonsumsi anak, baik dalam bentuk segar, kemasan atau campuran makanan.
Sehingga perlu diperhatikan betul pada komposisi, bahan baku atau kontaminasi makanana, apakah ada kandungan bahan makanan yang membuat anak alergi pada suatu produk makanan.
Menurut British Dietitan Association, ada delapan jenis bahan makanan yang paling sering memicu alergi pada anak, yaitu:
- Susu sapi
- Telur ayam
- Seafood, utamanya kerang
- Ikan
- Kedelai
- Kacang tanah
- Kacang almond, hazelnut, walnut dan
- Gandum
Kedelapan bahan manaan diatas merupakan penyebab lebih dari 90% reaksi alergi pada anak. Namun ada beberapa reaksi alergi yang muncul pula dari bahan makanan seperti biji-bijan dan buah.
Kita harus mengenali bahan makanan apa yang menyebabkan reaksi alergi pada anak, hal ini dapat diketahui dengan melakukan tes eliminasi bahan makanan. Tes ini dilakukan dengan mencocokan bahan makanan apa saja yang dikonsumsi anak sebelum mengalami reaksi alergi.
Dengan mengetahui bahan makanan pencetus alergi kita dapat lebih mengontrol asupan makanan anak sehingga reaksi alergi akan terhindar.