7 Manfaat Kurma untuk Ibu Menyusui, Lancarkan ASI hingga Kuatkan Tulang

Manfaat kurma untuk ibu menyusui sangat bagus karena dapat membantu melancarkan produksi ASI untuk si Kecil. Buah kering ini juga memiliki manfaat lainnya untuk ibu menyusui dan anak. Apa saja manfaat lainnya? Yuk, simak penjelasan selengkapnya berikut ini!

Kandungan Nutrisi Kurma

Kurma memiliki sejumlah nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan, termasuk bagi ibu hamil. Sebagian besar kalori di dalam kurma berasal dari karbohidrat. Sisanya dari protein yang sangat sedikit. Terlepas dari jumlah kalorinya, buah kering ini mengandung banyak vitamin dan mineral penting.

Dalam 100 gram kurma mengandung nutrisi berikut ini:

• Kalori: 277.
• Karbohidrat: 75 gram.
• Serat: 7 gram.
• Protein: 2 gram.
• Kalium: 20% dari angka kecukupan gizi (AKG) harian.
• Magnesium: 14% dari AKG.
• Tembaga: 18% dari AKG.
• Mangan: 15% dari AKG.
• Besi: 5% dari AKG.
• Vitamin B6: 12% dari AKG.

Selain itu, kurma juga tinggi akan kandungan antioksidan, yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.

Manfaat Kurma untuk Ibu Menyusui

Berkat berbagai kandungan nutrisinya, buah kurma memberikan manfaat yang bagus bagi ibu menyusui dan sekaligus untuk bayi. Makan kurma selama menyusui dapat membantu meningkatkan produksi ASI hingga menguatkan tulang.

Berikut ini manfaat kurma untuk ibu menyusui:

1. Meningkatkan produksi ASI

Buah kurma mengandung senyawa sterol yang mirip seperti molekul kolesterol yang sangat dibutuhkan untuk produksi hormon, termasuk progesteron, estrogen, dan prolaktin. Hormon ini sangat berperan penting dalam pembentukan kelenjar payudara dan memproduksi ASI.

Kandungan nutrisi dalam kurma, seperti zat besi dan kalsium, berperan besar dalam meningkatkan jumlah dan kualitas ASI.

Kurma juga mengandung triptofan, salah satu dari 10 asam amino esensial yang digunakan tubuh dalam membuat protein yang dibutuhkan. Triptofan berfungsi sebagai prekursor untuk serotonin, yang mendukung laktasi.

Serotonin menangkal dopamin yang menekan prolaktin. Itu artinya kondisi yang membuat kadar dopamin tetap rendah, pada akhirnya membuat kadar prolaktin tetap tinggi. Ini membuatnya laktogenik dan membantu mengatasi suplai ASI yang rendah.

2. Menguatkan tulang

Berkat kandungan vitamin K, manfaat kurma untuk ibu menyusui dapat membantu bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan mengembangkan tulang yang kuat. Vitamin ini juga dapat meningkatkan fungsi otot dan saraf pada bayi.

Beberapa mineral lainnya dalam kurma, termasuk fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium, berpotensi mencegah gangguan pada tulang seperti pengeroposan tulang atau osteoporosis.

Ketika menyusui, ibu biasanya akan kehilangan kalsium dalam tulang sekitar 3-5 %. Oleh karena itu, ia dianjurkan untuk mendapatkan 1000 miligram kalsium per hari. Anda bisa mendapatkannya dari buah kurma, sayur bayam, dan susu rendah lemak.

3. Meningkatkan energi

Sekali menyusui saja, ibu membutuhkan kalori yang cukup banyak. Itu artinya ibu menyusui memerlukan banyak energi selama memberikan ASI untuk si kecil. Energi ini bisa didapatkan dari makanan, salah satu makanan yang tepat adalah buah kurma. Manfaat susu kurma untuk ibu menyusui juga tidak kalah bagus.

Buah kurma kering mengandung banyak karbohidrat di dalamnya. Karbohidrat ini sangat bagus sebagai sumber energi yang dibutuhkan oleh tubuh selama puasa dan menyusui.

Baca Juga: 15 Manfaat Kurma untuk Kesehatan (Dilengkapi Kandungan Nutrisi)

4. Mengatasi sembelit

Ibu menyusui biasanya mengalami susah buang air besar (BAB) atau biasa disebut sembelit. Kondisi ini juga disebut postpartum constipation atau sembelit pasca-persalinan. Pola makan yang buruk biasanya menjadi penyebab sembelit.

Untuk mengatasi sembelit, ibu menyusui dapat mengonsumsi kurma. Hal ini karena buah kurma mengandung serat memberikan manfaat dalam mengatasi masalah pencernaan dan menghilangkan sembelit.

5. Menurunkan tekanan darah

Buah kurma cocok untuk ibu menyusui karena kaya akan potasium. Mineral ini dapat membantu mengendurkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.

Wanita yang memiliki riwayat tekanan darah tinggi (hipertensi) berisiko mengalaminya kembali  ketika hamil dan setelah melahirkan. Hipertensi dapat mengganggu proses menyusui dan pemberian ASI untuk si kecil yang sedang dalam masa pertumbuhan.

6. Meningkatkan magnesium dan kalium

Ketika ibu menyusui puasa, kadar zinc, kalium, magnesium dalam ASI berkurang atau menjadi sedikit. Untuk menjaga beberapa kadar gizi tersebut, ibu menyusui dapat menyediakan cadangan dalam jumlah yang cukup dengan mengonsumsi makanan saat sahur dan berbuka.

Buah kurma mengandung kalium dan magnesium yang tinggi. Faktanya, makan kurma sebanyak 4-6 per hari bisa mendapatkan 15-20% yang memenuhi asupan harian kalium dan magnesium yang dibutuhkan.

Baca Juga: 11 Manfaat Minuman Susu Kurma untuk Kesehatan

7. Memenuhi zat besi yang dibutuhkan ibu menyusui

Penelitian menyebutkan bahwa kekurangn zat besi pada ibu menyusui dapat menyebabkan penurunan produksi ASI. Guna mencegah kondisi ini, makan kurma dapat membantu meningkatkan zat besi dalam tubuh. Kurma diketahui sebagai sumber zat besi.

Buah kurma juga mengandung banyak vitamin B6 yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ibu menyusui dan tumbuh kembang si kecil. Selain buah kering utuh, manfaat susu kurma untuk ibu menyusui juga sangat bagus.

Itu dia manfaat makan kurma untuk ibu menyusui dan sekaligus untuk pertumbuhan si kecil, semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!