Terbit: 5 May 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Bunda, pernahkah mengamati bibir mungil si kecil? Normalnya bibir bayi berwarna merah segar atau merah muda. Jika bibir bayi berubah warna menjadi biru atau hitam, maka Anda perlu waspada.

Waspada Warna Bibir Bayi Berubah Menjadi Kehitaman

Penyebab bibir bayi berubah jadi hitam

Warna bibir bayi yang berubah menjadi biru atau kehitaman dikenal dengan istilah sianosis. Sianosis dapat terlihat jelas pada bayi dengan kulit putih. Sedangkan pada orang berkulit gelap, gejala ini akna terlihat seperti bibir dan gusi menjadi lebih gelap atau kehitaman.

Warna bibir bayi yang berubah menjadi hitam disebabkan karena pasokan oksigen yang dibawa sel darah ke jaringan tubuh tidak mencukupi. Warna bibir pada bibir disebabkan oleh kadar hemoglobin yang terlalu sedikit di dalam sel darah yang berada di perlukaan kulit. Hemoglobin membawa sel darah membawa oksigen. Semakin tinggi kadar oksigen akan membuat warna bibir bayi semakin cerah. Sedangkan oksigen rendah dapat membuat hemoglobin tampak kebiruan.

Sebenarnya kondisi bayi dengan bibir hitam atau gelap merupakan kondisi yang wajar ditemukan pada bayi baru lahir. Kondisi ini bisa dialami pada menit awal kelahiran bayi dan dapat berlangsung hingga beberapa hari. Jika kondisi ini berlanjut secara terus menerus, maka perlu segera Anda periksakan ke dokter. Kondisi ini dapat menjadi tanda penyakit yang berbahaya dan merupakan tanda penyakit jantung atau penyakit metabolisme lainnya.

Kondisi kesehatan yang dikaitkan dengan kondisi bibir hitam pada bayi

Ada dua jenis sianosis, yaitu sianosis sentral dan sianosis perifer. Sianosis sentral adalah kondisi kebiruan pada bibir bayi karena rendahnya pasokan oksigenyang beredar ke seluruh tubuh. Kondisi lain yang menyebabkan sianosis sentral adalah masalah aliran darah ke paru-paru, penumpukan cairan di paru-paru. serta gangguan hemoglobin yang menyebabkan darah tidak bisa membawa oksigen ke seluruh tubuh. Selain itu, kondisi bibir hitam dapat disebabkan oleh udara dingin, kejang dan syok.

Meskipun kondisi perubahan warna bibir menjadi biru atau kehitaman tidak selalu menunjukkan kondisi darurat, namun perubahan warna pada bibir bayi tetap perlu Anda waspadai, terutama jika berlangsung dalam waktu lama. Segera periksakan ke dokter jika kondisi ini sering terjadi dan tidak hilang dalam beberapa hari.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi