Terbit: 4 April 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Banyak cara yang dilakukan orang tua agar anaknya tumbuh menjadi anak yang kreatif. Salah satu caranya adalah dengan memberi banyak media untuk merangsang kreativitas anak seperti permainan atau alat gambar. Nah, menurut sebuah penelitian, ternyata untuk membuat anak lebih kreatif, Anda tidak perlu menyediakan banyak mainan lho!

Ingin Anak Lebih Kreatif? Beri Mereka Sedikit Mainan

Photo Credit: pexels.com

Pengaruh jumlah mainan anak dengan kreativitas anak

Sebuah penelitian yang dilakukan di Unversity of Toledo, Ohio, menunjukkan hubungan antara kreativitas anak dengan jumlah mainan. Dalam penelitian tersebut peneliti melakukan penelitian pada dua kelompok anak, kelompok pertama diberi mainan sejumlah 4 buah dan kelompok kedua diberi mainan sejumlah 16 buah. Masing-masing kelompok diberi waktu bermain selama 30 menit.

Hasilnya, anak yang bermain dengan mainan yang lebih sedikit tampak lebih puas dengan mainan yang ada dan memiliki kemampuan untuk fokus dan mengeksplorasi permainan dengan lebih baik.

Para ahli mengamati ada perubahan yang sangat signifikan pada sikap anak ketika mereka memiliki mainan yang lebih sedikit. Anak-anak menunjukkan cara yang lebih kreatif dalam menggunakan mainan, dan mereka jarang berganti-ganti mainan. Artinya, anak akan lebih memaksimalkan apa yang dimiliki dan otaknya akan untuk mencari cara yang lebih kreatif untuk mengguanakannya.

Namun penelitian ini memiliki keterbatasan dari segi usia peserta. Penelitian ini hanya melibatkan 36 balita dan memiliki rentang usia antara 18-30 bulan. Karena itu penelitian ini dianggap belum mampu mewakili perilaku anak secara keseluruhan.

Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh peneliti dari University of Toledo juga menunjukkan bahwa anak-anak dapat menjadi lebih kreatif karena pilihan mainan yang lebih sedikit.

Lalu bagaimana jika terlanjur memiliki banyak mainan di rumah?

Menurut penelitian, anak-anak memiliki lebih dari 90 mainan yang ada di rumah. Penelitian tersebut bukan berarti melarang orang tua untuk membelikan mainan untuk anak. Anda tetap bisa mengasah kreativitas anak dengan membatasi jumlah mainan yang dimainkan anak pada periode terntentu. Simpan sebagian besar mainan anak Anda di kotak atau tempat terpisah agar anak hanya fokus pada sebagian kecil jumlah mianan saja.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi