DokterSehat.Com – Apakah anak Anda menolak untuk makan? Apakah ia sering merasakan sakit gusi? Adakah darah di sekitar gusinya? Apabila jawabannya Anda “Ya” maka kemungkinan ia sedang mengalami gusi bengkak. Jangan meremehkan masalah gusi bengkak pada anak karena bisa menjadi semakin parah.
Baca lebih lanjut untuk mengetahui lebih jauh tentang pengertian, gejala, penyebab, dan cara mengobati gusi bengkak pada anak. Simaklah penjelasan bermanfaat di bawah ini agar sakit gusi pada anak bisa segera disembuhkan.
Apa itu gusi bengkak pada anak?
Gusi bengkak pada anak atau biasa disebut gingivitis adalah tahap awal dari penyakit gusi (periodontal). Apabila gusi bengkak pada anak berlanjut maka gingivitis akan berkembang menjadi periodontitis. Periodontitis ini akan menginfeksi gigi sehingga gigi menjadi longgar dan mudah dicabut.
Gejala gusi bengkak pada anak (Gingivitis)
Gusi bengkak pada anak atau gingivitis yang merupakan tahap awal penyakit gusi (periodontal) memiliki beberapa gejala yang harus segera dikenali oleh para orang tua agar segera bisa dilakukan berbagai cara mengobati gusi bengkak pada anak.
Berikut ini adalah beberapa gejala gusi bengkak pada anak:
- Gusi berdarah saat disikat atay flossing
- Terjadi perubahan warna pada gusi yang cenderung berwarna merah
- Bau mulut yang tidak hilang sekalipun sudah menyikat gigi
- Gigi menjadi longgar dengan gusi
- Terdapat plak seperti sariawan yang berwarna keabu-abuan pada gusi atau bagian dalam pipi
- Sering meneteskan air liur
- Gigi menjadi sangat sensitif terhadap panas atau dingin
- Menolak atau kesulitan makan atau minum
Penyebab gusi bengkak pada anak
Apa saja yang menjadi penyebab gusi bengkak pada anak? Banyak orang tua yang penasaran untuk mengetahui penyebab sakit gusi pada anaknya. Apabila orang tua mengetahui penyebab sakit gusi berupa gusi bengkak maka orang tua akan lebih mudah untuk menemukan solusinya.
Berikut ini adalah beberapa penyebab gusi bengkak pada anak:
1. Kebersihan gigi yang buruk
Penyebab utama gusi bengkak pada anak adalah kebersihan gigi yang tidak terjaga dengan baik. Apabila anak Anda jarang menyikat gigi pada saat mandi pagi dan sore apalagi sebelum tidur maka ia akan memiliki kebersihan gigi yang buruk.
Kebersihan gigi yang buruk akan menyebabkan terjadinya sakit gusi yang ditandai dengan gusi yang bengkak sebagai tahap awal. Sikatlah gigi anak pada saat mandi dan sebelum tidur malam serta lakukan flossing satu kali dalam sehari.
2. Penumpukan plak
Plak adalah lapisan kuman yang menempel dengan lengket pada gigi dan gusi anak. Plak muncul karena anak jarang menyikat gigi dan melakukan flossing. Penumpukan plak juga bisa menyebabkan gusi anak menjadi bengkak.
Penumpukan plak merupakan penyebab lanjutan dari kebersihan gigi yang buruk. Pada plak terdapat banyak bakteri penghasil racun yang bisa mengiritasi, membahayakan, dan merusak gusi anak. Inilah mengapa gusi bengkak pada anak bisa terjadi.
3. Perubahan plak menjadi tartar
Plak yang tidak disikat atau dihilangkan dengan flossing akan berubah menjadi tartar. Apabila plak sudah berubah menjadi tartar atau sering juga disebut karang gigi maka itu tidak bisa dihilangkan dengan cara disikat.
Satu-satunya cara adalah Anda harus membawa anak Anda ke dokter gigi. Tartar atau karang gigi baru bisa hilang setelah mendapatkan pembersihan secara profesional dari dokter gigi.
Karang gigi yang tidak dibersihkan akan berkembang menjadi semakin parah dan bisa menginfeksi gusi sehingga gusi menjadi bengkak. Apabila tidak melakukan cara mengobati gusi bengkak tertentu pada anak maka itu akan menjadi penyakit gusi yang serius.
Cara mengobati gusi bengkak pada anak
Tidak perlu khawatir apabila anak Anda masih mengalami gusi bengkak karena ini masih merupakan gejala awal dari penyakit gusi. Anda belum terlambat untuk melakukan beberapa cara mengobati gusi bengkak pada anak sebelum berkembang menjadi semakin parah.
Berikut ini adalah beberapa cara mengobati gusi bengkak pada anak:
1. Antibiotik dan obat kumur
Lakukanlah cara mengobati gusi bengkak pada anak yang pertama ini untuk menghalau perluasan infeksi dan peradangan mulut anak. Bawalah anak ke dokter untuk mendapatkan antiobiotik yang sesuai dan juga obat kumur anak untuk membunuh semua bakteri dan mempercepat penyembuhan gusi.
2. Menyikat gigi dan flossing secara rutin
Apabila plak anak Anda belum berubah menjadi tartar atau karang gigi maka cara mengobati gusi bengkak yang tepat adalah dengan menyikat gigi anak secara teratur. Sikat gigi dilakukan pada saat mandi pagi dan sore.
Sikat gigi sebelum tidur malam diperlukan apabila anak masih makan setelah mandi sore. Selain itu, Anda juga bisa melakukan flossing agar plak di sela-sela gigi juga bisa menjadi bersih.
3. Melakukan scaling
Scaling baru dilakukan apabila plak pada gigi dan gusi anak sudah berubah menjadi karang gigi atau tartar. Tindakan scaling sebagai cara mengobati gusi bengkak pada anak sebaiknya dilakukan pula oleh dokter gigi spesialis anak.