Terbit: 13 December 2015 | Diperbarui: 25 July 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Kita sering menganggap anak kecil dan balita adalah mereka yang paling beresiko mendapatkan penyakit cacingan. Padahal, bayi pun bisa menderita cacingan. Bayi yang gemar memasukkan berbagai benda ke dalam mulut tentu memiliki resiko untuk terkena cacingan melalui benda-benda tersebut. Disamping itu, tangan yang tidak bersih tentu sering menyentuh bayi karena rasa gemas. Jika bayi anda terkena cacingan, maka perkembangan fisik dari bayi pun bisa terganggu. Bahkan, dalam beberapa kasus, kecerdasan mental dari bayi pun bisa terganggu andai penyakit cacingan ini dibiarkan saja. Apa saja yang bisa kita lakukan agar bayi kita tidak mudah terkena penyakit cacingan?

Cacingan Pada Bayi

Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Kita harus menjaga bayi dan diri kita sendiri dalam kondisi yang bersih mengingat kita tentu menjadi orang pertama yang paling sering berinteraksi dengan bayi. Jika anda memberikan asupan makanan tambahan atau ASI dalam botol, maka pastikan bahwa botol minuman tersebut telah tercuci bersih dan bebas dari cacing. Beberapa barang lain layaknya mainan bayi pun harus dibersihkan mengingat kecenderungan bayi memasukan mainan tersebut ke dalam mulut sehingga bakteri dan kuman tidak mudah masuk ke saluran pencernaan.

Jika bayi selesai buang air kecil atau buang air besar. Jangan ragu untuk segera menggantinya popoknya. Popok yang sudah diganti tentu akan membuat kondisi bayi lebih higienis. Disamping itu, anda juga harus mencuci tangan hingga bersih dengan sabu jika anda menyentuh bayi setelah melakukan pencucian popok dan pekerjaan rumah tangga lainnya. Pakaian bayi juga harus dibersihkan dan ditempatkan di lemari yang bebas kuman dan debu sehingga potensi terkena cacingan pun menjadi lebih minimum.

Jika bayi anda terindikasi telah terkena cacingan. Anda harus sesegera mungkin memeriksakannya ke dokter bayi dan kandungan terdekat. Untuk mencegah dampak cacingan lebih jauh, dokter biasanya memiliki obat cacing yang sesuai dengan bayi sehingga masalah cacingan pun dapat segera teratasi. Pastikan bahwa kebersihan bayi, diri anda sendiri, dan benda-benda di sekitar bayi dalam kondisi bersih sehingga bayi pun aman dari masalah cacingan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi