DokterSehat.Com – Bagi orang tua, kesehatan dan perkembangan anak adalah menjadi hal yang sangat utama dan diperhatikan dengan seksama. Sayangnya, kadang orang tua sudah berusaha sedemikian rupa namun sang buah hati justru jatuh sakit yang disebabkan oleh aktifitasnya sehari-hari ataupun tertular oleh temannya. Untuk menghindari hal ini terjadi, orang tua tentu harus lebih baik dalam meningkatkan daya tahan tubuh sang anak. Lantas, apa sajakah yang bisa dilakukan sang orang tua?
Pakar kesehatan pediatrik dari Universitas Maryland, Amerika Serikat, bernama Charles Shubin menyebutkan jika sakitnya anak-anak sendiri adalah salah satu cara membuat daya tahan tubuh menjadi lebih baik mengingat sistem kekebalan ini belajar dari pengalaman menghadapi berbagai virus, bakteri, kuman, dan berbagai sumber penyakit lainnya. Namun, untuk semakin memperkuat daya tahan tubuh sang buah hati, maka kita bisa melakukan hal-hal berikut ini.
Jika anak masih dalam kondisi bayi, maka ASI adalah jawaban paling sempurna untuk membuat daya tahan tubuh anak menjadi lebih baik sehingga anak pun tidak mudah sakit. ASI ternyata kaya akan antibodi dan sel darah putih yang merupakan senjata utama dari sistem kekebalan tubuh melawan berbagai sumber penyakit. Selain itu, adanya kandungan kolostrum pada ASI juga dipercaya akan mampu membuat bayi mampu bertahan dari berbagai macam sumber penyakit.
Setelah anak menjadi lebih besar, khususnya pada usia balita atau usia sekolah, maka kita pun harus lebih pandai dalam mengajak mereka melakukan gaya hidup sehat. Selain memberikan makanan dengan gizi seimbang dengan banyaknya asupan sayuran dan buah-buahan, khususnya yang kaya akan vitamin C, maka anak pun akan memiliki sistem kekebalan tubuh kuat, kita juga harus lebih baik dalam menjaga kualitas tidur sang buah hati setiap hari. Ingatlah bahwa anak kecil membutuhkan waktu tidur yang sangat banyak, yakni hingga 10 jam perhari. Jika anak tidur lebih sedikit dari waktu tersebut, dikhawatirkan sistem kekebalan tubuhnya justru menurun.
Ajari pula anak dengan melakukan hal-hal yang sederhana layaknya membuang sampah pada tempatnya, atau rajin mencuci tangan dengan sabun, khususnya sebelum makan, setelah bermain, atau bahkan setelah keluar dari toilet. Dengan tangan yang bersih, anak pun akan lebih baik dalam menjaga dirinya dari berbagai serangan penyakit.