Terbit: 28 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Sekolah merupakan salah satu kebutuhan penting bagi anak. dengan sekolah anak dapat belajar mematangkan perkembangan motorik dan kognitif, serta bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya. Namun ada kalanya anak tidak mau berangkat ke sekolah. Daripada memarahi dan memaksa anak untuk berangkat ke sekolah, sebaiknya orang tua mencari tau alasan si kecil tidak mau masuk sekolah.

3 Penyebab Balita Tidak Mau Sekolah

Penyebab anak tidak mau sekolah

Orang tua mungkin melihat kegiatan anak di playgroup sebagai kegiatan yang ringan, tapi bagi anak mungkin berbeda. Untuk masuk sekolah ia harus bangun pagi, sarapan, mandi, mengenakan seragam sampai akhirnya tiba di sekolah. Bisa jadi, rangkaian kegiatan ini adalah beban bagi anak. Karena itu penting bagi orang tua untuk tau mengapa anak tidak mau sekolah dan fokus mencari solusinya.

Dilansir dari laman Parents, berikut ini beberapa faktor yang menyebabkan si kecil tidak mau sekolah:

1. Kenali ketakutannya
Tanyakan pada si kecil apa yang menyebabkan ia tidak mau berangkat ke sekolah. Apakah ia tidak nyaman dengan lingkungan barunya? Atau ada sesuatu di sekolah yang membuatnya takut? Balita mungkin belum bisa mengungkapkan dengan baik apa yang dia rasakan. Anda bisa mencoba mencari tahu lewat guru di sekolah mengenai hal-hal yang membuat anak trauma di sekolah.

2. Merasa tidak mampu
Ada kalanya anak merasa tidak mampu melakukan tugas di sekolah. Umumnya hal ini terjadi karena anak gugup, atau tidak percaya pada kemampuan dirinya. Jika ini yang dialami anak Anda, maka sebaiknya bicarakan dengan guru di kelasnya mengenai kendala yang dihadapi anak di sekolah dan cara mengatasinya.

3. Bosan di sekolah
Jangan remehkan keluhan anak ketika ia mengatakan bahwa ia bosan di sekolah. Bisa jadi aktivitas di sekolah memang terlalu membosankan baginya. Jika memang demikian, Anda bisa mencari sekolah lain yang metode belajarnya lebih sesuai dengan kebutuhan anak Anda. Manfaatkan kesempatan trial untuk mengetahui apakah cara pembelajaran di sekolah tersebut cocok dengan anak Anda.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi