Korset penyangga perut dianggap dapat mengurangi keluhan nyeri dan tidak nyaman pada ibu hamil. Tertarik untuk mencobanya? Kenali dahulu manfaat korset penyangga perut bagi ibu hamil dan risikonya berikut ini!
Apa Itu Korset untuk Ibu Hamil?
Seiring dengan bertambahnya usia kehamilan, ibu hamil rentan mengalami keluhan nyeri dan ketidaknyamanan. Salah satu cara untuk mengurangi keluhan adalah dengan menggunakan penyangga perut.
Penyangga perut untuk ibu hamil adalah korset yang dibuat khusus untuk membantu menopang bagian perut dan punggung bawah saat hamil. biasanya korset kehamilan memiliki tekstur yang lembut dengan bahan yang mudah menyerap keringat.
Keunggulan lainnya dari korset untuk ibu hamil adalah sifatnya yang lentur. Hal ini memungkinkan korset untuk digunakan dengan mudah karena dapat menyesuaikan ukuran serta bentuk tubuh Bumil.
Cara menggunakannya pun cukup mudah. Anda bisa melingkarkan korset pada perut, lalu merekatkan korset pada salah satu sisi.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Atasi Perut Masih Buncit Setelah Melahirkan
Manfaat Korset Penyangga Perut bagi Bumil
Manfaat utama dari penggunaan korset penyangga bagi ibu hamil adalah membantu menopang bagian perut dan punggung bawah selama kehamilan, terutama ketika perut sudah semakin membesar.
Selain itu, terdapat sejumlah manfaat menggunakan korset penyangga perut bagi ibu hamil, di antaranya:
1. Mengurangi Nyeri
Salah satu manfaat yang sayang untuk dilewatkan dari korset penyangga perut adalah meredakan nyeri. Perlu diketahui, semakin besar ukuran janin, semakin besar pula tekanan yang didapatkan oleh tubuh.
Kondisi tersebut tidak hanya mengganggu ketidakseimbangan tubuh, melainkan juga rasa nyeri, terutama nyeri punggung.
Selain itu, pada trimester dua kehamilan, ligamen Anda mengendur untuk memfasilitasi tumbuh kembang janin. Inilah yang kemudian menyebabkan rasa nyeri semakin terasa, terutama pada pangkal paha, pinggul, hingga kaki.
2. Membantu Mengatasi Ketidaknyamanan
Seiring dengan bertambahnya bobot tubuh saat hamil, terkadang ketidaknyamanan bisa dirasakan. Supaya kondisi ini tidak menimpa, penyangga perut bisa Anda gunakan.
Beban perut yang bertambah akan ditopang dengan baik menggunakan korset. Dengan begitu, Anda akan merasa lebih nyaman dalam beraktivitas.
3. Memperbaiki Postur Tubuh
Bertambahnya usia kehamilan akan memengaruhi postur dan keseimbangan tubuh. Nah, penyangga perut dapat membantu mempertahankan postur tubuh ibu hamil dengan baik.
Manfaat korset penyangga perut bagi ibu hamil ini hadir berkat kemampuannya dalam menyangga bagian perut dan punggung Bumil.
4. Mendukung Aktivitas Sehari-hari
Manfaat lain dari korset kehamilan adalah mendukung aktivitas sehari-hari ibu hamil. Ini karena penggunaan korset mampu menyangga rahim sekaligus mengurangi rasa ketidaknyamanan.
Dengan begitu, ibu hamil akan beraktivitas dengan nyaman, misalnya saat berkendara atau berolahraga.
5. Membantu Proses Pemulihan Setelah Melahirkan
Penyangga perut tidak hanya bisa digunakan selama kehamilan. Ternyata Anda juga bisa menggunakannya setelah 3 sampai 4 minggu melahirkan.
Manfaat penggunaan korset penyangga perut setelah persalinan dapat membantu mendukung proses pemulihan, sekaligus mengurangi rasa nyeri.
Baca Juga: Kenali Penyebab dan Cara Mengatasi Nyeri Punggung Saat Hamil
Risiko Menggunakan Korset Kehamilan
Meskipun manfaat korset penyangga perut bagi ibu hamil cukup menjanjikan, Anda sebaiknya mewaspadai risikonya.
Jika terlalu sering digunakan, korset kehamilan dapat melemahkan otot punggung dan menyebabkan sakit punggung dalam jangka panjang.
Penggunaan korset yang terlalu ketat juga dapat membahayakan janin bila dipakai dalam jangka waktu lama dan terlalu erat.
Selain menekan janin, penggunaan korset juga dapat membahayakan janin secara tidak langsung karena dapat menekan perut dan memicu gangguan di saluran pencernaan.
Tips Menggunakan Korset Penyangga Perut saat Hamil
Manfaat korset penyangga perut bagi ibu hamil akan didapatkan jika Anda menggunakannya sesuai dengan aturan. Jika masih bingung, Anda bisa menanyakannya terlebih dahulu kepada dokter atau bidan.
Namun, biasanya penyangga perut sudah dilengkapi dengan perekat sehingga mudah untuk digunakan. Anda tinggal menyesuaikannya mengikuti bentuk dan ukuran tubuh.
Secara umum, berikut ini adalah beberapa langkah penggunaan korset penyangga perut khusus ibu hamil:
- Letakkan bagian paling lebar dari korset di tengah perut. Pastikan perut Anda tertutup dengan sempurna.
- Silangkan dua sisi tali pengikat pada bagian punggung. Setelah itu, tarik tali menuju kedua sisi perut.
- Rekatkan korset dengan menekan perekat pada ujung sisi tali pengikat.
- Hindari mengikat atau merekatkan penyangga perut terlalu longgar atau terlalu kencang.
Baca Juga: 10 Olahraga untuk Ibu Hamil, Calon Ibu Perlu Baca!
Selain itu, Anda juga sebaiknya memperhatikan petunjuk penggunaan penyangga perut dengan baik. Hal ini penting untuk mengurangi risiko pada kehamilan dan memperoleh manfaatnya secara optimal.
Berikut ini adalah beberapa petunjuk yang penting untuk diperhatikan:
- Hindari menggunakan penyangga perut lebih dari 3 jam berturut-turut.
- Berikan jeda selama beberapa waktu sebelum menggunakan korset kembali.
- Pastikan tidak menggunakan korset terlalu ketat atau longgar. Anda sebaiknya mengatur kekencangan korset dengan baik.
Kini Anda sudah mengetahui sejumlah manfaat korset penyangga perut bagi ibu hamil. Jika ingin memperoleh manfaatnya secara maksimal, pastikan untuk memperhatikan penggunaan korset yang aman.
- Freutel, Natasha. 2018. The 5 Reasons You Need a Pregnancy Belly Band. https://www.healthline.com/health/pregnancy/belly-band-benefits. (Diakses pada 10 Juli 2023).
- Huizen, Jennifer. 2018. What Are the Benefits of Belly Bands and Belts? https://www.medicalnewstoday.com/articles/323583. (Diakses pada 10 Juli 2023).
- WebMD Editorial Contributors. 2023. Pregnancy Support Bands: Are There Benefits? https://www.webmd.com/baby/pregnancy-support-band-benefits. (Diakses pada 10 Juli 2023).