Terbit: 3 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: dr. Sheila Amabel

Saat seseorang mengalami masalah kesehatan, salah satu diagnosis yang dapat dilakukan yaitu rontgen. Meski begitu, melakukan rontgen pada ibu hamil masih menjadi perdebatan. Paparan radiasi dari rontgen dikhawatirkan dapat mengganggu pertumbuhan janin yang dapat memicu risiko kanker. Lalu bagaimana jika Anda harus melakukan pemeriksaan rontgen saat hamil? 

Bolehkan Ibu Hamil Melakukan Rontgen? Ini Aturannya

Rontgen Saat Hamil, Boleh atau Tidak?

Ada banyak pendapat mengenai boleh atau tidaknya ibu hamil melakukan pemeriksaan rontgen. Sebagian ahli menyatakan bahwa ibu hamil boleh melakukan rontgen, namun sebagian lagi tidak merekomendasikan metode ini.

Menurut American Academy of Family Physicians, pemeriksaan rontgen umumnya aman untuk ibu hamil apalagi jika diketahui pemeriksaan rontgen membawa manfaat lebih banyak daripada risikonya. Namun, memang tidak semua rontgen aman dilakukan oleh ibu hamil, tergantung dari jenis rontgen yang dilakukan, paparan rontgen pada ibu hamil dan berapa banyak radiasi yang dihasilkan.

Dosis akumulasi radiasi yang dapat membahayakan janin adalah 5 rad. Sedangkan pemeriksaan rontgen gigi biasanya hanya memiliki 0,01 milirad, rontgen dada 60 milirad, dan rontgen perut memiliki 290 milirad. Sehingga untuk mendapatkan 1 rad perlu dilakukan beratus-ratus kali rontgen. Bagi ibu hamil yang melakukan rontgen sekali atau dua kali masih dianggap aman.

Rontgen pada ibu hamil sebaiknya tidak dilakukan pada 3 bulan pertama kehamilan atau sekitar usia kehamilan 10-17 minggu, atau saat terjadi pengembangan otak dan sistem saraf pusat sedang berlangsung. Setelah 3 bulan, rontgen relatif aman untuk dihindari meskipun sebaiknya dihindari. Efek samping lain adalah meningkatkan risiko kanker pada janin seperti leukimia dan risiko perubahan mutasi genetik.

Jika memang tidak benar-benar dibutuhkan, sebaiknya hindari melakukan rontgen saat hamil. American College of Obstetricians and Gynecologists menyatakan bahwa ibu hamil perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan rontgen agar dokter dapat memberi rekomendasi terbaik bagi ibu hamil.

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Pakai Sepatu High Heels atau Hak Tinggi?

Hal yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil Sebelum Rontgen

Sebelum menjalani pemeriksaan menggunakan x-ray atau rontgen, ibu hamil sebaiknya sudah mengetahui hal-hal apa saja yang harus diperhatikan. Hal ini bertujuan untuk menghindari meningkatnya risiko pada bayi. 

Untuk melakukan rontgen pada ibu hamil, dokter akan menentukan seberapa besar radiasi yang akan diberikan. Perlu diketahui, semakin tinggi tingkat radiasi yang dikeluarkan, semakin besar risiko yang mungkin terjadi pada janin. 

University of Rochester Medical Center, New York merekomendasikan ibu hamil agar menggunakan sejenis apron berbahan timah yang digunakan sebagai penutup bagian saat menjalani proses rontgen agar risiko rontgen pada masa kehamilan dapat dihindari. 

Di samping itu, ibu hamil juga bisa menjadwalkan prosedur rontgen setelah melahirkan ketimbang harus melakukan pemeriksaan rontgen saat hamil. Pertimbangkan manfaat dan risikonya terlebih dahulu sebelum melakukan rontgen. Jika memungkinkan, berkonsultasilah kepada dokter untuk mendapatkan opsi metode lainnya. Misalnya, USG dan MRI yang cenderung lebih aman untuk ibu hamil. 

Itulah informasi mengenai boleh tidaknya ibu hamil melakukan rontgen. Meskipun risiko rontgen selama kehamilan bisa diminimalkan sebisa mungkin pilihlah pemeriksaan lain yang lebih banyak manfaatnya untuk Anda dan janin daripada risikonya. 

  1. ACOG. 2017. Guidelines for Diagnostic Imaging During Pregnancy and Lactation. https://www.acog.org/clinical/clinical-guidance/committee-opinion/articles/2017/10/guidelines-for-diagnostic-imaging-during-pregnancy-and-lactation. (Diakses pada 4 Mei 2023) 
  2. American Pregnancy Association. X-Rays During Pregnancy. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/is-it-safe/x-rays-during-pregnancy/. (Diakses pada 4 Mei 2023) 
  3. Anonim. 2022. Is it  Safe to Have an X-ray during Pregnancy?. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/expert-answers/x-ray-during-pregnancy/faq-20058264. (Diakses pada 4 Mei 2023)


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi