Terbit: 10 March 2018 | Diperbarui: 25 August 2023
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Mengalami rasa takut atau cemas akan kehamilan adalah hal yang wajar dialami setiap ibu hamil. Namun, jika ketakutan itu terjadi secara berlebihan, hal ini bisa berdampak buruk terhadap kesehatan calon bayi dan ibu. Untuk itu, yuk kenali hal yang ditakuti ibu hamil dan bagaimana cara mengatasi ketakutan itu di artikel ini!

7 Hal yang Ditakuti Ibu Hamil dan Cara Mengatasinya

Rasa Takut yang Sering Muncul saat Hamil

Berikut ini beberapa ketakutan yang sering dirasakan ibu hamil selama masa kehamilan:

1. Bayi Lahir Cacat

Ketakutan pertama yang umumnya dirasakan ibu hamil adalah bayi lahir cacat. Namun, risiko bayi mengalami cacat lahir hanya 4 persen. Bahkan jika hasil screening Anda tidak normal itu tidak berarti bahwa calon bayi Anda akan memiliki beberapa cacat.

Dibutuhkan tes lanjutan untuk memastikan bahwa semuanya baik-baik saja. Untuk mencegah bayi lahir cacat, sebaiknya Anda minum multivitamin dan asam folat selama masa kehamilan.

Baca juga: Waspada! Ini Risiko jika Ibu Hamil Kelebihan Berat Badan

2. Persalinan yang Menyakitkan

Rasa takut selanjutnya yang paling sering dialami ibu hamil menjelang persalinan adalah rasa nyeri atau menyakitkan ketika melahirkan. Apabila Anda khawatir akan hal itu, Anda masih memiliki pilihan untuk mengurangi rasa takut dan sakitnya sebelum melahirkan.

3. Komplikasi Kehamilan 

Ketakutan akan komplikasi kehamilan seperti preeklampsia atau diabetes gestasional menjadi hal yang dialami ibu hamil. Namun faktanya risiko berkembangnya komplikasi seperti preeklampsia hanya sekitar lima sampai delapan persen. 

Apabila Anda hamil dan khawatir akan hal ini, sebaiknya lakukan pemeriksaan prenatal secara rutin. Di samping itu, Anda juga perlu menerapkan perubahan pola makan seperti membatasi asupan karbohidrat bertepung. 

4. Membahayakan Bayi Akibat Makanan atau Minuman yang Salah

Kekhawatiran yang biasa dirasakan ibu hamil selanjutnya adalah mengonsumsi makanan atau minuman yang salah sehingga membahayakan bayi di kandungan. 

Anda tidak perlu cemas akan hal itu, karena biasanya dokter akan memberitahu mengenai hal yang perlu dan tidak dikonsumsi saat kunjungan prenatal Anda. Bahkan, dokter juga bisa memberitahu mengenai risiko tentang mengonsumsi susu yang tidak dipasteurisasi. 

5. Mengalami Keguguran

Ketakutan akan keguguran merupakan ketakutan paling umum yang sebagian besar dirasakan ibu hamil. Namun, sebagian besar kehamilan menghasilkan bayi yang sehat dan kurang dari 20 persen mengalami keguguran. 

Sebagian besar keguguran terjadi selama beberapa minggu pertama kehamilan ketika ibu hamil tidak menyadari bahwa mereka sedang hamil. Setelah dokter melihat detak jantung (6-8 minggu), risiko keguguran akan turun lima persen. 

6. Bayi Tidak Dapat Cukup Makanan

Mengalami morning sickness tidak akan menyebabkan janin Anda tidak mendapatkan asupan makanan atau mengalami ketidakseimbangan gizi. 

Hal tersebut terjadi karena bayi di dalam kandungan bisa menyerap nutrisi dari makanan yang dimakan ibunya. Oleh karena itu, masalah ini bukanlah menjadi perhatian utama, kecuali Anda mengalami dehidrasi yang parah. 

7. Kelahiran Prematur

Lahir prematur mungkin menjadi salah satu ketakutan Anda mengingat tingkat kelahiran secara prematur terus meningkat. Namun, lebih dari 70 persen bayi ini lahir antara 34-36 minggu (cukup lama dalam kehamilan) sehingga risiko terjadi komplikasi serius atau masalah perkembangan jauh lebih rendah. 

Baca juga: Risiko Hamil Tua Usia 35 Tahun ke Atas

Cara Mengatasi Rasa Takut yang Dialami Saat Hamil

Untuk mengatasi rasa takut yang sering muncul saat hamil, berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan:

1. Olahraga secara Rutin

Untuk mengatasi ketakutan selama hamil, Anda bisa mencoba melakukan olahraga yang ringan. Olahraga bisa dilakukan di antaranya, yaitu jalan pagi, yoga, atau berenang. 

Dengan berolahraga hal ini bisa membantu menghasilkan hormon oksitosin dan endorfin yang dapat memberikan efek tenang pada ibu hamil. Setelah Anda menentukan olahraga yang akan dilakukan, cobalah lakukan secara rutin.

2. Menulis Jurnal 

Apabila Anda tidak bisa berbicara mengenai ketakutan yang dirasakan atau dipikirkan, cobalah untuk menuliskan. 

Journaling dapat membantu mengurangi ketakutan Anda. Selain itu, menulis jurnal juga dapat membantu memprioritaskan kekhawatiran dan melacak berbagai pemicunya. 

Untuk melakukan ini, cukup tulis apa pun yang sedang dirasakan sehingga rasa takut atau cemas bisa berkurang.

3. Mencari Kegiatan yang Melibatkan Aktivitas Fisik

Melakukan aktivitas fisik selama hamil terbilang cukup aman dilakukan ibu hamil. Namun, jika Anda berisiko mengalami komplikasi kehamilan atau persalinan secara prematur sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter kandungan Anda sebelum terlibat.

Beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di antaranya, yaitu mengikuti kegiatan atau seminar seputar kehamilan yang sehat, membaca buku, memasak menu baru, merajut, dan kegiatan lain yang bisa mengusir rasa takut Anda.

4. Tidur yang Cukup

Memiliki waktu tidur yang cukup dapat membantu mengurangi rasa takut sekaligus menenangkan Anda. Agar mendapatkan waktu tidur yang cukup, pastikan Anda mengurangi gangguan yang bisa mengganggu tidur Anda seperti tidur jauh dari pasangan yang mendengkur.

Nah, itulah beberapa hal yang ditakuti ibu hamil dan cara mengatasinya. Apabila rasa takut atau cemas Anda tidak semakin membaik, sebaiknya segera temui dokter kandungan Anda untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

  1. Tarkan, Laurie. 2018. Top Pregnancy Fears You Can Feel Better About. https://www.parents.com/pregnancy/my-life/top-pregnancy-fears-you-can-feel-better-about/. (Diakses pada 17 April 2023). 
  2. 2019. Top 7 pregnancy fears (and why you need to stop worrying). https://timesofindia.indiatimes.com/life-style/parenting/pregnancy/top-7-pregnancy-fears-and-why-you-need-to-stop-worrying/articleshow/70465302.cms. (Diakses pada 17 April 2023).
  3. 2023. Dreisbach, Shaun. Top 13 Pregnancy Fears (and Why You Shouldn’t Worry). https://www.parents.com/pregnancy/complications/health-and-safety-issues/top-pregnancy-fears/. (Diakses pada 17 April 2023).  
  4. Collier, Stephanie. 2021. How can you manage anxiety during pregnancy?. https://www.health.harvard.edu/blog/how-can-you-manage-anxiety-during-pregnancy-202106252512. (Diakses pada 17 April 2023).
  5. Marcin, Ashley. 2022. 7 Tips for Coping with Anxiety During Pregnancy. https://www.healthline.com/health/pregnancy/anxiety-coping-tips. (Diakses pada 17 April 2023).

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi