DokterSehat.Com- Mual ternyata tidak hanya bisa dirasakan saat hamil, namun juga saat menyusui. Benarkah mual saat menyusui merupakan tanda kehamilan?
Penyebab mual saat menyusui
Dilansir dari laman kellymom, beberapa ibu baru menyatakan bahwa mereka mengalami mual-mual sat melahirkan. Umumnya mual terasa pada saat usia bayi memasuki 6-8 minggu lalu hilang dengan sendirinya.
Mual pada saat ibu menyusui dipengaruhi oleh pelepasan hormon oksitosin yang berperan dalam pengeluaran ASI. Hormon oksitosin diketahui juga dapat memengaruhi pencernaan dan dapat menyebabkan mual.
Salah satu gejala bahwa mual disebabkan oleh pengaruh hormon adalah munculnya gatal-gatal di area bawah payudara. Hal ini disebabkan oleh aliran darah di sekitar payudara atau efek dari pelepasan hormon oksitosin.
Tips mengatasi mual saat menyusui
Ada beberapa cara untuk mengatasi mual saat menyusui. Dikutip dari laman todayparents, Anda dapat mengatasi mual saat menyusui dengan cara:
1. Makan makanan mengandung karbohidrat
Sebelum atau saat menyusui, cobalah untuk makan makanan ringan yang mengandung karbohidrat seperti biskuit atau roti gandum. Cara ini membantu Anda mengurangi mual.
2. Minum banyak air
Sediakan botol minum di dekat tempat Anda biasanya menyusui. Hal ini mempermudah Anda untuk tetap terhidrasi dan meredakan mual.
3. Makan camilan di sela-sela jam makan
Perut kosong dapat menyebabkan mual semakin menjadi. Untuk menghindarinya, pertimbangkan untuk makan camilan di antara jam makan agar perut Anda tidak terlalu kosong.
4. Istirahat cukup
Kurang istirahat dapat memicu hormon stres yang dapat menyebabkan mual. Sempatkan untuk tidur siang selama 30-60 menit dalam sehari untuk membantu menjaga stamina Anda dan menghindari kelelahan.
5. Kelola stres dengan baik
Menjadi ibu baru memang melelahkan dan dapat menyebabkan stres. Lakukan relaksasi ketika Anda mulai merasa lelah menghadapi rutinitas dan tekanan baru. Stres pada ibu menyusui dapat berdampak bagi produksi ASI dan kesehatan bayi.
Mual saat menyusui merupakan hal yang wajar dan tidak berbahaya. Namun apabila Anda mengalami mual saat bayi sudah berusia lebih besar, ada kemungkinan Anda hamil. Lakukan pemeriksaan untuk memastikan kondisi kehamilan Anda.