Terbit: 26 May 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Salah satu masalah gigi yang sering dialami anak-anak adalah gigi berwarna hitam dan mudah keropos. Anda mungkin

Waspada Penyebab Gigi Keropos pada Anak

Penyebab gigi keropos pada anak

1. Kebersihan gigi yang buruk

Penyebab utama gigi anak hitam dan keropos adalah kurangnya kesadaran unuk menjaga kebersihan mulut. Umumnya hal ini disebabkan oleh anak-anak yang tidak rajin menggosok gigi terutama setelah makan makanan manis dan sabelum tidur.

Akibatnya, bakteri akan semakin menumpuk dan membentuk plak yang menempel pada gigi. Semakin lama plak tersebut akan berubah warna menjadi kehitaman.

2. Cedera pada gigi dan gusi

Cedera juga dapat mengubah bentuk dan warna gigi. Anak yang terjatuh saat bersepeda atau bermain dapat membuat cedera pada gusi. Jika darah tidak keluar, maka darah akan menggumpal di dalam gusi dan memengaruhi warna gigi menjadi biru kehitaman.

3. Pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi

Beberapa jenis obat-obatan seperti antibiotik dapat memengaruhi warna gigi menjadi kuning atau kehitaman. Selain itu obat-obatan yang mengandung zat besi juga dapat menyebabkan noda keruh pada gigi anak.

Untuk memastikan apa penyebab perubahan warna gigi pada anak, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter gigi.

Cara mengatasi gigi keropos pada anak

Jika yang keropos adalah gigi susu, maka kemungkinan gigi ini akan tanggal dan digantikan dengan gigi permanen yang lebih sehat. Namun jika gigi keropos ini terjadi pada gigi permanen, maka gigi keropos akan terbawa hingga anak dewasa.

Untuk mengatasi masalah gigi keropos pada anak, Anda dapat mencegahnya dengan membiasakan anak untuk rajin menggosok gigi mininal dua kali sehari. Selain itu hindari konsumsi makanan yang dapat memicu kerusakan gigi seperti soda, permen asam, makanan dengan gula tinggi dan acar.

Sedangkan untuk mengatasi masalah gigi anak yang sudah terlanjur keropos, segera periksakan ke dokter gigi anak. Pemeriksaan gigi anak secara rutin ke dokter gigi juga dapat mengurangi risiko kerusakan gigi pada anak.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi