DokterSehat.Com – Banyak dari kita yang tentu tidak ingin melewatkan masa-masa dimana kita bisa makan bersama dengan keluarga atau teman-teman. Dengan makan bersama-sama, kita tentu akan bisa membicarakan banyak hal yang menyenangkan. Sayangnya, dibalik keceriaan dari suasana makan bersama ini, makan bersama ternyata dituding sebagai kebiasaan yang ikut membuat kita mudah mengalami masalah perut membuncit. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Fakta ini dikemukakan oleh hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal kesehatan berjudul Nutrition. Di dalam penelitian ini, diketahui bahwa kebiasaan makan bersama dengan orang lain akan membuat kita mengkonsumsi makanan dengan 33 persen porsi yang lebih banyak jika dibandingkan dengan makan sendirian. Jika kita kerap melakukannya, maka kita tentu akan meningkatkan resiko terkena masalah perut membuncit atau bahkan kegemukan.
Menurut pakar kesehatan yang terlibat dalam penelitian tersebut. Tanpa disadari, makan bersama dengan teman-teman membuat kita lebih tergoda untuk memesan lebih banyak makanan. Jika kita makan berdua, maka kita akan cenderung meningkatkan porsi makanan hingga 47 persen. Semakin banyak teman-teman yang kita ajak makan bersama, semakin banyak pula kecenderungan jenis makanan yang kita pesan.
Tak hanya porsi makanan yang lebih banyak, kebiasaan makan bersama dengan teman-teman yang membuat kita banyak ngobrol ternyata juga bisa berpengaruh pada meningkatkan kenaikan berat badan. Berdasarkan hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal berjudul Appetite, disebutkan bahwa karena kita banyak mengobrol, maka perhatian kita tidak benar-benar fokus sehingga kurang memperhatikan seberapa banyak makanan yang kita konsumsi. Selain itu, sistem pencernaan juga cenderung lebih santai saat kita mengulur-ulur waktu makan karena asyik mengobrol.
Dengan adanya fakta ini, ada baiknya memang kita tidak terlalu sering makan bareng jika tidak ingin membuat perut kita membuncit.