DokterSehat.Com – Salah satu penyemangat dari aktivitas diet yang Anda lakukan adalah terlihatnya penurunan berat badan. Kalau dalam beberapa saat perubahan terjadi, seseorang akan menjadi semakin konsisten untuk diet. Bahkan, bukan tidak mungkin target yang telah ditetapkan bisa didapatkan dengan gampang.
Sayangnya tidak semua progress atau perkembangan saat melakukan diet tidak terlihat dengan jelas. Meski sebenarnya kadar lemak sudah turun, Anda tetap tidak merasa ada perubahan yang terjadi. Dampaknya, semangat untuk melakukan diet semakin anjlok dan pada titik paling jenuh Anda menghentikannya.
Nah, kira-kira berapa lama hasil dari diet ini bisa terlihat dengan jelas?
Kriteria perubahan tubuh saat diet
Sebenarnya hasil dari diet bisa dilihat pada minggu pertama. Berikut kriteria perubahan yang terjadi saat melakukan diet.
- Minggu pertama, pada minggu pertama perubahan sudah terlihat meski belum signifikan. Perubahan berat badan bisa mencapai 1-1,2 kg. Beberapa orang bisa lebih dari itu kalau berat badannya terlalu besar. Oh ya, meski perubahan ini terbilang kecil, tubuh akan mulai terasa ringan.
- Minggu kedua. Pada minggu kedua ini perubahan berat badan mulai bisa terlihat dengan baik. Anda mulai mudah melakukan olahraga karena tubuh terasa lebih ringan. Kalau minggu kedua ini bisa dilewati, tubuh akan mulai terbiasa dengan pola diet yang digunakan.
- Minggu ketika akan mulai terlihat perubahan pada bentuk tubuh. Beberapa pakaian yang awalnya tidak terlihat akan mulai menunjukkan perubahan. Baju jadi lebih longgar dari biasanya dan membuat Anda semakin semangat untuk melanjutkan diet dari awal hingga akhir.
- Pada minggu keempat ini perubahan sama dengan minggu ketiga. Namun, kemungkinan muncul kejenuhan dan tubuh memasuki masa plateu akan besar. Pada tahap ini genjot olahraga agar metabolisme tetap terjaga dengan baik.
Faktor yang memengaruhi cepat dan tidaknya perubahan
Cepat dan lambatnya diet yang dilakukan oleh seseorang dipengaruhi oleh banyak hal. Berikut beberapa faktor yang harus diperhatikan dengan baik.
-
Jenis diet yang dipilih
Jenis diet yang dipilih juga menentukan jumlah perubahan yang terjadi. Diet jenis rendah gula dan karbohidrat biasanya lebih mudah memunculkan perubahan karena kadar garam akan anjlok dan air tidak akan banyak terikat oleh sel di dalam tubuh.
Kalau melakukan diet jenis flexible dieting, perubahan mungkin akan terlihat lama karena diet ini menyasar komposisi tubuh. Jadi, pilih jenis diet yang menurut Anda sudah sesuai dengan keinginan.
-
Jenis kelamin
Dibandingkan dengan wanita, pria lebih mudah mengalami penurunan berat badan. Kondisi ini terjadi karena jumlah otot di dalam tubuh pria lebih banyak ketimbang tubuh wanita. Akibatnya metabolisme pada pria jauh lebih besar.
-
Banyaknya lemak yang dimiliki
Kalau Anda memulai diet dengan berat badan yang cukup besar dan berlemak, kemungkinan terjadi penurunan akan besar. Berbeda kalau Anda memulai diet dengan berat badan yang tidak terlalu obesitas. Penurunan lemaknya akan lambat.
-
Konsistensi
Tanpa konsistensi yang tinggi akan sangat sulit untuk melakukan diet. Jadi, perkuat semangat dan jaga konsistensinya agar apa pun diet yang dilakukan bisa berjalan dengan lebih lancar dan aman.
-
Olahraga
Melakukan pengaturan pola makan memang bisa menurunkan berat badan. Namun, menambah olahraga di dalam diet akan membuat perkembangan berjalan dengan cepat. Perkembangan ini akan membuat tujuan Anda semakin dekat.
Olahraga yang dilakukan bisa disesuaikan dengan keadaan. Misal melakukan jogging karena tidak bisa pergi ke gym. Selanjutnya melakukan renang, bersepeda, atau olahraga jenis senam. Pilih sesuai keadaan dan kemampuan fisik.
Cara mempertahankan konsistensi saat diet
Semua orang bisa melakukan berbagai jenis diet. Namun, yang bisa diet dari awal hingga akhirnya berhasil tidak terlalu banyak. Kalau Anda ingin selalu konsisten dengan diet, lakukan beberapa cara di bawah ini.
-
Pilih jenis diet yang benar
Jenis diet yang telah diciptakan ada banyak dan pendekatannya berbeda-beda. Biasanya setiap orang memiliki kecocokan tersendiri dengan metode diet tertentu. Misal seseorang lebih mudah melakukan diet rendah karbohidrat daripada diet dengan batasan jam makan.
Semakin sulit protokol diet, biasanya semakin rendah keberhasilannya. Jadi, sebisa mungkin mengikuti jenis diet yang Anda yakin bisa menuntaskannya.
-
Sebisa mungkin mengetahui cara mengukur perkembangan
Sebisa mungkin tahu cara melakukan pengukuran tubuh. Anda bisa mengetahui perubahan dari berat badan, ukuran baju, dan juga ada tidaknya perubahan kondisi kesehatan. Misal jadi tidak mudah sakit. Dengan mengetahui perubahan ini Anda bisa semangat mencapai target.
-
Cari teman yang satu perjuangan
Kegagalan diet yang dilakukan oleh seseorang sering kali gagal karena beberapa hal dan salah satunya adalah tidak memiliki sahabat seperjuangan. Kalau memiliki sahabat yang sama-sama berjuang, kemungkinan besar bisa saling menguatkan.
Anda disarankan untuk bergabung ke forum diet. Saat ini di Instagram atau Facebook sudah banyak forum diet yang bisa diikuti untuk saling berbagi informasi.
-
Minta bantuan dari pasangan atau keluarga
Kalau Anda melakukan diet untuk tujuan tertentu khususnya kesehatan, minta dukungan dari keluarga dan pasangan. Dengan dukungan dari keluarga Anda akan semangat. Apalagi kalau mereka membantu menitipkan menu dietnya setiap hari. Anda tidak perlu kerepotan lagi dan sering salah makan.
-
Jangan terlalu sering cheating day
Kalau Anda sering melakukan diet yang tidak bisa makan tertentu, rasa pengin akan tinggi. Beberapa orang akhirnya mengambil cheating day atau hari bebas makan apa saja.
Oh ya, cheating day sebenarnya tidak masalah. Namun, jangan terlalu sering dan berlebihan karena bisa mengacaukan perkembangan diet yang sudah berjalan.
Apa pun jenis diet yang Anda lakukan, yang paling penting dari semuanya adalah konsistensi. Selama Anda konsisten dan mengikuti protokol dari diet yang dilakukan, kemungkinan gagal akan rendah. Oleh karena itu ikuti perkembangan diet dari berbagai aspek yang ada agar tidak mudah menyerah.