DokterSehat.Com – Melakukan program diet untuk menurunkan berat badan adalah hal yang susah-susah gampang untuk dilakukan. Bagi mereka yang sudah bertekad bulat, maka berbagai rintangan tentu akan membuatnya berusaha sebaik mungkin menuntaskan program diet. Namun, sebagaimana diketahui, ada banyak sekali tantangan untuk melakukan program ini dan kadangkala hasil program diet tidak seperti yang kita harapkan. Sebenarnya, apakah sebenarnya alasan mengapa program diet kita gagal?
Pakar kesehatan menyebutkan jika banyak orang yang menganggap diet menurunkan berat badan sebagai menghindari makanan berlemak, makanan kaya gula, atau bahkan makanan berkarbohidrat. Sayangnya, kebanyakan dari kita justru melakukan kesalahan paling fatal dalam melakukan program diet, yakni pada sat mengurangi asupan kalori makanan. Kita kerap kali tidak benar-benar tahu teknik menurunkan asupan kalori makanan dengan benar dan dengan segera menurunkan asupan kalori harian secara drastis. Alih-alih cepat menurunkan berat badan, kita justru akan beresiko membuat diet menjadi gagal. Hal ini dikarenakan akan membuat tubuh kita menjadi lebih kaget karena adanya penurunan asupan kalori dengan mendadak. Memang, kita akan cepat menurunkan berat badan, namun, begitu program diet ini berhenti, kita akan menjadi lebih cepat menaikkan berat badan kembali karena tubuh kita cenderung lebih stress dan lapar saat melakukan program diet.
Ingatlah bahwa dengan menurunkan asupan kalori secara mendadak, maka tubuh justru akan mengambi massa otot sebagai bahan bakar tubuh alih-alih lemak di dalam tubuh. Hal ini berarti, ada baiknya kita memberikan pembiasaan penurunan asupan kalori secara perlahan, setidaknya dalam waktu seminggu. Selain itu, asupan gula dan garam juga tidak serta merta harus dihilangkan karena kisa dengan cukup menurunkan asupan hariannya begitu saja. Ingatlah bahwa proses diet menurunkan berat badan akan memakan waktu yang lama. Asalkan dengan teknik yang benar, diharapkan hasilnya pun akan sesuai dengan yang diharapkan.