Terbit: 26 January 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com– Menggigit saat bercinta sama halnya mencium atau memeluk. Aktivitas ini mampu meningkatkan libido sehingga hubungan badan bisa berjalan dengan lebih bergairah. Meski menggigit pasangan bisa memberikan tambahan kenikmatan, aktivitas ini ternyata memiliki risiko untuk tubuh.

Menggigit Pasangan Saat Bercinta, Apa Risikonya?

Alasan menggigit pasangan saat bercinta
Seseorang yang digigit akan merasakan sakit terlebih kalau sampai berdarah. Namun, pada beberapa kasus khususnya saat bercinta, rasa sakit ini justru berubah jadi kenikmatan. Menggigit pasangan adalah ekspresi gairah seksual agar terjadi lonjakan libido hingga akhirnya mencapai klimaks.

Meski gigitan bisa meningkatkan gairah dengan cepat, Anda tidak bisa melakukannya dengan sembarangan. Ada bagian tertentu yang tidak boleh digigit seperti organ kelamin karena bisa melukai pasangan.

Mengapa menggigit pasangan berisiko?
Aktivitas menggigit menyebabkan kulit jadi sedikit memar atau mungkin terluka. Kalau aktivitas ini diteruskan, kulit bisa saja mengalami infeksi karena bakteri bisa masuk melalui kulit yang tergores.
Agar aktivitas di ranjang tetap bisa berjalan dengan lancar, Anda disarankan untuk tidak menggigit pasangan dengan keras. Lebih baik menggigit secara perlahan agar rangsangan yang diberikan lebih mengena ketimbang menggigit keras, tapi melukai.

Menggigit merupakan perilaku agresif
Menggigit pasangan saat bercinta bisa ditafsirkan sebagai perilaku agresif. Lebih lanjut menurut seorang terapi seks dan konselor pernikahan bernama Jane Greer Ph.D, aktivitas yang agak kasar ini adalah bentuk dominasi seksual. Terlebih kalau saat menggigit, pasangan tidak izin terlebih dahulu dan langsung menyakiti kulit begitu saja.

Agar aktivitas menggigit di atas ranjang tidak berubah menjadi aktivitas seksual yang lebih kasar, Anda disarankan untuk meminta izin pasangan terlebih dahulu. Kalau pasangan mengizinkan, gigitlah pasangan pelan-pelan. Namun, kalau pasangan menolak jangan dilakukan agar aktivitas ranjang bisa tetap bisa berjalan dengan baik.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi