Terbit: 5 May 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Seks adalah aktivitas menyenangkan yang diinginkan semua pasangan khususnya yang belum menikah. Namun, seks yang dijalankan sering tidak sesuai dengan ekspektasi. Saat pasangan mengharapkan seks yang hebat, yang terjadi malah sebaliknya. Seks malah berjalan dengan monoton dan membosankan.

Mengapa Seks Sering Berjalan Tidak Menyenangkan dan Cara Mengatasinya

Nah, sebenarnya apa yang membuat seks jadi membosankan. Adakah cara mengatasi seks yang membosankan ini agar kualitas hubungan jadi meningkat dan semakin harmonis dari waktu ke waktu?

Penyebab seks tidak berjalan dengan lancar

Ada cukup banyak masalah atau pemicu yang menyebabkan seks jadi membosankan. Salah satu faktor yang sering muncul adalah tidak ada variasi ritual. Seks hanya dilakukan di kamar, dimulai dengan foreplay ringan, penetrasi, dan selesai.

Selanjutnya seks yang menggunakan posisi yang sama juga membosankan. Padahal pasangan berekspektasi mendapatkan sesuatu yang beda. Selanjutnya seks juga jadi membosankan karena tidak ada komunikasi. Pasangan seharusnya menjalin komunikasi yang intens terkait apa yang dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan.

Terakhir, seks juga tidak berjalan lancar kalau ada masalah seksual yang dialami oleh pria atau pun wanita. Akibatnya ada komponen seks yang hilang sehingga kenikmatan tidak bisa didapatkan.

Cara mengatasi seks yang tidak menyenangkan

Untuk membuat seks kembali bergairah coba lakukan perbaikan di berbagai sisi. Jangan lakukan seks dikamar saja, kalau situasi mendukung seks bisa dilakukan di berbagai sudut rumah entah itu ruang tamu atau mungkin dapur.

Sesekali lakukan staycation di hotel atau liburan. Lakukan seks seperti sedang bulan madu kembali. Aktivitas ini bisa meremajakan seks yang dilakukan selama ini. Terakhir, cobalah berbagai posisi seks yang menantang untuk mendapatkan sensasi baru.

Inilah beberapa hal yang menyebabkan seks berjalan tersendat dan cara mengatasinya. Semoga bermanfaat untuk Anda dan pasangan.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi