Terbit: 7 February 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Pada dasarnya wanita bisa menghasilkan cairan pelumas kalau sedang terangsang. Cairan ini akan memudahkan pria melakukan penetrasi dan membuat wanita tidak merasakan sakit saat terjadi gesekan antara penis dan bagian dalam rongga vagina. Selain itu, pelumas juga memberikan tambahan keintiman pada kedua belah pihak.

Cara Memilih Pelumas Terbaik untuk Kenyamanan Bercinta

Meski vagina bisa menghasilkan cairan pelumas, pada kondisi tertentu seperti mengalami sakit, mengonsumsi obat sendiri, dan setelah melahirkan, vagina akan kering. Dampaknya, wanita akan mengalami sakit saat bercinta dengan suami.

Untuk mengatasi rasa tidak nyaman ini, pasangan disarankan menggunakan pelumas dengan kriteria di bawah ini.

1. Pelumas berbahan air
Pelumas dengan bahan air banyak ditemukan di luaran sana dengan harga yang bervariasi. Untuk mengetahui mana pelumas yang tepat, lihat kandungan pada belakang kemasan. Kalau pelumas ini mengandung paraben, jangan sesekali menggunakannya. Kandungan ini sangat berbahaya untuk alat kelamin jika digunakan terus-menerus.

Gunakan merek-merek yang sudah diakui pasar dan digunakan banyak orang agar terhindar dari dampak buruk paraben.

2. Pelumas berbahan silikon
Pelumas dengan bahan silikon akan memberikan rasa basah dan licin lebih lama ketimbang pelumas biasa. Karena cukup tahan lama ini, pelumas ini banyak digunakan oleh pasangan yang ingin berhubungan badan berkali-kali dalam satu kali sesi. Oh ya, meski aman digunakan, pelumas ini tidak bisa digunakan bersama sex toys berbahan silikon atau untuk oral seks karena bahannya berbahaya kalau masuk ke dalam mulut.

3. Pelumas berbahan minyak
Pelumas terakhir yang bisa digunakan adalah berbasis minyak. Cairan ini bisa digunakan untuk bercinta, tapi tidak disarankan untuk sering digunakan. Bahan minyak akan membuat vagina atau penis susah dibersihkan dengan air. Selain itu, kondom berbahan lateks juga tidak cocok jika dilapisi pelumas jenis ini.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi