Terbit: 17 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Begitu mendengar kata seks apa yang langsung Anda pikirkan? Hampir sebagian besar masyarakat akan langsung berpikir tentang kontak fisik antara pria dan wanita. Seks adalah masuknya penis ke dalam vagina saat terjadi aktivitas penetrasi.

Apa Saja yang Dianggap Sebagai Aktivitas Seks?

Lantas, apakah seks hanya itu saja? Tidak adakah aktivitas lain yang dianggap seks atau menjurus ke arah itu?

Jenis seks secara umum

Secara umum seks yang dilakukan oleh masyarakat terdiri dari tiga jenis yang bereda. Pertama adalah seks normal yang dilakukan oleh pasangan. Aktivitas ini dilakukan dengan menyatukan penis dengan vagina.

Aktivitas kedua yang dianggap sebagai seks adalah anal. Aktivitas yang banyak dilakukan oleh pria homoseksual ini dilakukan dengan kontak penis dengan anus sebagai pengganti vagina.

Aktivitas ketiga yang dianggap sebagai seks adalah oral. Seks oral dilakukan antara alat kelamin baik itu penis atau vagina dengan mulut. Aktivitas ini banyak dilakukan saat foreplay atau pemanasan seks.

Pandangan seks dari berbagai lapisan masyarakat

Pandangan seks setiap orang berbeda-beda khususnya pada pria dan wanita. Sekitar 90 persen pria menganggap kalau seks adalah kontak penis dan vagina serta anus. Pandangan ini berlaku pada pria normal, biseksual, dan homoseksual. Sementara itu 50 persen pria menganggap seks oral, 69, dan rimming sebagai aktivitas seks.

Pada wanita, pandangan terkait dengan seks juga cukup berbeda. Wanita menganggap kalau menggunakan sex toys seperti dildo sudah dianggap sebagai seks. Bahkan melakukan masturbasi dengan fingering saja sudah dianggap sebagai aktivitas seks.

Perbedaan pandangan pada pria dan wanita terjadi karena faktor budaya dan kebiasaan. Pria cenderung lebih terbuka masalah seks sementara wanita lebih tertutup sehingga sesuatu yang berhubungan dengan alat vital dianggap sebagai seks.

Kalau menurut Anda sendiri bagaimana? Aktivitas apa saja yang dianggap seks dan mana yang tidak?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi