Terbit: 22 March 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Cupang, love bite, atau hickey adalah aktivitas menggigit yang dilakukan oleh pasangan saat berhubungan badan. Pria atau wanita bisanya mencium leher atau bagian dada disertai dengan gigitan kecil dan meninggalkan bekas merah di sana.

5 Fakta Tentang ‘Gigitan Cinta’ yang Harus Anda Tahu

Cupang biasanya memberikan rasa sakit secara instan. Namun, rasa sakit ini justru memberikan gairah yang lebih besar sehingga aktivitas seks bisa berjalan dengan lebih bergairah.

Nah, masih terkait dengan love bite, kalau Anda sering melakukannya coba simak fakta cupang di bawah ini.

1. Dilakukan juga oleh hewan

Beberapa mamalia selalu menggigit pasangannya saat akan kawin. Mamalia jantan suka mengusapkan bibir di area leher betina sebelum akhirnya aktivitas kawin dilakukan dengan intens.

2. Tidak ada obat untuk menghilangkan bekasnya

Cupang menyebabkan pecahnya pembuluh darah kapiler di bawah kulit. Kondisi ini akan memberi warna merah pada kulit selama beberapa hari dan susah dihilangkan dengan cara apa pun. Bekas cupang akan hilang sendiri seiring dengan berjalannya waktu.

3. Bekas cupang pada orang yang kekurangan zat besi

Kekurangan zat besi atau tidak suka makan sayuran hijau menyebabkan kulit mudah dicupang. Dengan intensitas gigitan rendah, pembuluh darah kapiler bisa pecah dan memberi warna merah kehitam-hitaman.

4. Bisa menyebabkan herpes

Cupang dilakukan dengan menggigit leher dan bagian tubuh lain. Saat melakukan cupang, bakteri dalam kulit bisa masuk ke dalam tubuh dan menempel di bibir dan menyebabkan herpes mulut.

5. Disebutkan di Kamasutra

Cupang disebutkan di Kamasutra selama beberapa kali. Aktivitas ini memberikan rasa nikmat khususnya pasangan yang menyukai aktivitas BDSM. Oh ya, aktivitas ini juga bisa menyebabkan cedera serius berupa perdarahan kalau kulit sampai terluka.

Nah, sudah tahu kan fakta tentang cupang. Jadi, masih ingin melakukannya dengan pasangan?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi