DokterSehat.Com- Memiliki tubuh yang berotot adalah sebuah impian bagi setiap pria. Pasalnya, dengan memiliki otot yang terbentuk dengan baik, penampilan akan lebih menarik. Selain itu, kebanyakan pria yang berotot merasa percaya dirinya menjadi berkali lipat lebih tinggi jika harus berhadapan dengan orang lain, khususnya lawan jenis.
Photo Credit: pexels.com
Dengan anggapan seperti itu, maka tak heran jika begitu banyak pria yang sangat terobsesi memiliki tubuh berotot sehingga ikut latihan beban di pusat kebugaran. Namun, tidak sedikit pula yang gagal dalam proses latihan. Alih-alih mendapatkan tubuh yang diimpikan, justru latihan tersebut hanya menguras waktu, tenaga, dan biaya tanpa hasil maksimal. Mengapa hal tersebut bisa terjadi?
Gagalnya pembentukan tubuh saat latihan kebugaran memang sebuah hal yang sering dialami oleh pria. Ada beberapa faktor yang bisa membuat latihan beban gagal, berikut diantaranya.
- Salah Teknik Saat Latihan
Jika ingin mendapatkan bentuk otot yang baik, maka Anda harus melakukan latihan beban dengan teknik yang benar. Jika Anda tidak cukup pengetahuan, maka carilah pelatih yang tepat. Sebab, dalam latihan beban ada step atau langkah-langkahnya. Setiap set dan repetisi harus dilakukan dengan teknik tertentu. Kalau tidak dilakukan dengan tepat, maka Anda hanya akan membuang energi tanpa hasil yang maksimal.
- Terlalu Fokus pada Satu Latihan
Masih banyak yang beranggapan jika ingin membentuk otot haruslah mengangkat beban. Semakin berat beban yang diangkat maka semakin cepat pula otot terbentuk. Hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Anda harus mengetahui terlebih dahulu, jaringan serta sistem otot di dalam tubuh. Ada kalanya Anda harus mengisi selingan latihan dengan gerakan kardio untuk menguatkan sistem otot pada bagian tubuh lainnya.
- Pola Makan Buruk
Yang dimaksud pola makan buruk adalah Anda tidak memperhatikan makanan yang Anda konsumsi ketika mengikuti latihan kebugaran. Pasalnya, massa otot terbentuk dari protein yang Anda miliki. Jadi, jika Anda tidak mengonsumsi protein dengan cukup, maka tubuh akan menggantinya dengan nutrisi lain. Hal itu malah akan membuat hasil yang tak maksimal dan kadang memberikan efek samping pada tubuh Anda, misalnya cidera.