DokterSehat.Com – Banyak orang yang berpikir jika untuk mendapatkan perut yang rata, maka olahraga yang bisa dipilih adalah sit-up. Dengan melakukan gerakan sit-up yang memang bisa membuat otot perut cukup aktif, diharapkan lemak pada perut bisa segrea semakin terkikis. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, olahraga sit-up sebenarnya hanya akan efektif dalam membentuk otot perut, namun justru kurang efektif dalam membakar lemak. Hal ini berarti, olahraga ini ternyata kurang efektif dalam meratakan perut.
Pakar olahraga bernama Nicola Addison menyebutkan bahwa meskipun bisa membut perut buncit, dalam realitanya lemak pada perut berada di bagian dalam perut dan seringkali menyelimuti organ layaknya usus hingga liver. Lemak ini dalam dunia medis disebut sebagai lemak visceral. Menurut beliau, jika kita ingin membakar lemak visceral tersebut, kita membutuhkan beberapa cara dan tidak hanya bisa mengandalkan latihan yang bisa membakar otot perut.
Menurut beliau, mitos sit-up mampu meratakan perut ternyata kurang tepat. Beliau justru lebih menekankan olahraga yang membuat seluruh otot tubuh menjadi lebih aktif jika ingin menurunkan berat badan. Sebagai contoh, lakukanlah latihan yang mampu membangun otot layaknya angkat beban. Dengan membangun otot, maka akan ada cukup banyak kalori yang terbakar. Selain itu, jika latihan angkat beban ini dilakukan secara rutin, maka sistem metabolisme tubuh bisa meningkat 15 persen dan hal ini bisa membantu menurunkan lemak di dalam tubuh.
Addison sendiri menyarankan gerakan olahraga yang bisa membuat beberapa otot dan persendian aktif dengan bersamaan layaknya plank. Tak hanya mampu memperkuat tubuh, plank diyakini mampu membuat dinding perut semakin kuat dan membakar lemak perut dengan efektif.
Meskipun kita sudah rutin berolahraga, perut juga tak akan kunjung rata jika kita tidak memperhatikan pola makan yang sehat. Hindari makanan yang kaya akan lemak jenuh, gula, garam, dan juga makanan olahan. Untuk memastikan hasil olahraga bisa maksimal, cobalah untuk menambah asupan protein harian.