Terbit: 22 August 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Walau sangat bermanfaat bagi kebugaran tubuh, ternyata olahraga juga tidak bisa sembarangan untuk dilakukan. Pasalnya, ada beberapa kondisi tubuh yang sangat sensitif terhadap gerakan-gerakan tertentu. Misalnya bagi penderita hipertensi, ada larangan untuk melakukan aktivitas yang berlebihan karena bisa berdampak buruk.

Olahraga yang Cocok Bagi Anda Penderita Hipertensi

Seperti diketahu, hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang mana kekuatan aliran darah pada tubuh seseorang kuat. Akibatnya, darah dari jantung bisa menembus dinding pembuluh darah (arteri). Hipertensi terbilang sebagai kondisi yang cukup serius dan perlu diperhatikan. Sebab, ketika hipertensi memburuk, maka Anda bisa terkena masalah serius lainnya, seperti stroke atau serangan jantung.

Nah, bagi pendertia hipertensi sangat tidak dianjurkan untuk melakukan hal berat yang menguras banyak tenaga. Karena hal itu akan membahayakan kondisi tubuh. Lantas, penderita hipertensi juga tidak diperkenankan untuk diam diri di rumah saja. Oleh karenanya, penderita hipertensi harus pandai memilih jenis olahraga yang terbilang aman untuk dilalukan.

Dihimpun dari berbagai sumber, sebenarnya ada beberapa jenis olahraga yang aman dilakuakan, asal intensitasnya rendah. Adapun olahraha tersebut adalah kardio seperti jalan, lari, bersepeda, aerobik, dan yoga. Beberapa olahraga itu bisa membuat tubuh menjadi bugar dan meringankan hipertensi secara aman.

Namun, kendati terbilang aman, Anda harus tetap memerhatikan durasinya. Jangan sampai Anda terlena dalam olahraga yang ringan sehingga melakukannya dengan waktu lama. Sebab, durasi normal orang berolahraga adalah satu jam. Jadi, bagi penderita hipertensi bisa menguranginya menjadi setengah jam saja, asal tubuh sudah benar-benar berkeringat dengan olahraga yang dilakukan.

Lebih amannya lagi, saat olahraga dianjurkan untuk sering menyelingi dengan istirahat sejenak dan minum air putih yang banyak. Sebab, sirkulasi darah pada tubuh Anda sangat kencang sehingga diperlukan kestabilan agar lajunya tidak semakin kencang.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi