Terbit: 1 March 2014 | Diperbarui: 26 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

Semua orang tahu, olahraga secara rutin sangat baik untuk kesehatan. Namun banyak orang yang masih tidak mau melakukannya karena alasan terlalu sibuk atau takut kelelahan, padahal menyediakan waktu satu atau dua jam saja untuk berolahraga bisa memberikan Anda banyak manfaat.

5 Alasan Kenapa Harus Rutin Berolahraga?

Inilah 5 alasan kenapa harus rutin berolahraga :

1. Beban berat otot
erlu diketahui, semakin banyak otot yang Anda miliki, maka sistem metabolisme dalam tubuh akan semakin baik. Maka dari itu, rajin-rajinlah berolahraga yang tujuannya untuk membentuk berat otot Anda.

2. Meminimalisir stress
Jangan bilang berolahraga dapat menghilangkan stress, namun paling tidak dengan berolahraga bisa meminimalisir stres. Bila kita sedang stres karena pekerjaan atau masalah pribadi, jalan keluarnya adalah dengan berolahraga. Karena dengan berolahraga dapat mengurangi stress dan tubuh akan terisi oleh energy sehingga suasana hati pun menjadi lebih baik.

3. Memperkuat tulang
Banyak orang mengeluh karena mengalami tulang keropos, hal itu bisa terjadi karena kurang berolahraga. Untuk itu, mulai sekarang rajinlah berolahraga mengangkat beban sehingga tulang menjadi kuat dan tidak lagi keropos.

4. Hipertensi
Tekanan darah tinggi disebabkan adanya penggumpalan dalam arteri, penggumpalan tersebut dapat diurai hanya dengan berolahraga. Olahraga yang rutin akan secara otomatis menjaga tekanan darah, sehingga penyakit kardiovaskular bisa dihindari.

5. Sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuh mempunyai tugas yang cukup penting dalam melawan racun yang masuk dalam tubuh, sistem kekebalan tubuh memiliki kadar yang sedikit karena faktor usia. Oleh karena itu, sebaiknya rajin-rajinlah berolahraga agar tubuh tetap bisa memproduksi sistem kekebalan.

Itulah 5 alasan kenapa harus rutin berolahraga, olahraga tidak selalu berada di tempat fitness.  Ada banyak sekali pilihan dalam olahraga, seperti jalan santai, sit up, push up, dan gerakan lainnya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi