Beta hydroxy acid (BHA) adalah jenis asam hidroksi yang kerap kali ditemukan dalam berbagai produk perawatan kulit wajah. Sebenarnya, apa manfaat BHA untuk kulit? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Sejumlah Manfaat BHA untuk Kulit
Beta hydroxy acid adalah asam lemak yang berasal dari kulit pohon kayu manis, willow, dan daun wintergreen. BHA bekerja sangat baik pada konsentrasi 1-2% dan pada pH 3-4.
Penggunaan beta hydroxy acid biasanya dikombinasikan dengan alpha hydroxy acid (AHA). Keduanya sama-sama bertindak sebagai eksfoliator.
Ada dua bentuk BHA yang paling dikenal dalam dunia kecantikan: asam salisilat (salicylic acid) dan asam sitrat (citric acid). Asam sitrat sering kali disebut sebagai AHA, tetapi formulasi di dalamnya sebagian termasuk BHA.
Anda bisa dengan mudah menemukan beta hydroxy acid dalam sejumlah produk perawatan kulit, seperti pembersih, scrub, toner, dan pelembap.
Menambahkan BHA dalam rangkaian perawatan untuk kulit adalah sesuatu yang baik. Berikut adalah sejumlah manfaat yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:
1. Mengangkat Sel-sel Kulit Mati
Manfaat utama dari BHA adalah mengangkat sel-sel kulit mati. Selain itu, bahan ini juga berperan dalam proses regenerasi kulit.
Beta hydroxy acid memang tidak sepopuler hydroxy acid sebagai eksfoliator, tetapi keduanya dapat mendukung regenerasi kulit baru.
Namun, berbeda dengan AHA yang larut dalam air, BHA larut dalam lemak. Ini artinya, BHA mampu menembus ke ke dalam pori-pori lebih dalam untuk mengangkat sel-sel kulit mati.
2. Mencegah Tanda-tanda Penuaan
Proses regenerasi kulit baru yang dihasilkan beta hydroxy acid pada akhirnya baik untuk mencegah tanda-tanda penuaan, seperti garis halus dan kerutan.
Kulit Anda akan tampak lebih halus karena bahan ini mendukung pertumbuhan kulit yang baru. Inilah yang menjadi alasan BHA sering kali digunakan pada produk krim wajah.
Selain itu, BHA juga disebut-sebut dapat membantu meningkatkan produksi kolagen. Protein ini secara alami diproduksi sendiri oleh tubuh.
Peningkatan kolagen akan meningkatkan elastisitas kulit sehingga kulit Anda terbebas dari tanda-tanda penuaan.
Manfaat BHA untuk kulit yang satu ini dapat Anda peroleh setelah penggunaan produk yang memiliki kandungan ini selama enam bulan.
3. Mencerahkan Kulit
Sebagai eksfoliator, beta hydroxy acid dapat membersihkan pori-pori yang tersumbat dan sel-sel kulit mati. Tak hanya itu, bahan ini juga mampu meningkatkan hidrasi pada kulit.
Berkat manfaatnya tersebut, BHA dapat membantu mencerahkan kulit wajah Anda.
4. Mencegah Jerawat
Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang umum ditemui. Munculnya jerawat bisa sangat mengganggu, apalagi jika dibarengi rasa nyeri akibat jerawat yang meradang.
Nah, salah satu bahan aktif yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi kondisi ini adalah beta hydroxy acid.
Bahan ini dapat membantu membersihkan pori-pori dan minyak berlebih pada wajah, dua kondisi yang dapat memicu jerawat.
Baca Juga: Mengenal Kaolin Clay dan Manfaatnya untuk Kulit Wajah
5. Mendukung Kerja Skincare
Manfaat BHA untuk kulit berikutnya adalah membantu memaksimalkan kerja skincare. Khasiat ini ada berkat kemampuan BHA dalam mengangkat minyak dan kotoran di pori-pori wajah.
Bila pori-pori tersumbat akibat jarang eksfoliasi, kerja skincare tidak akan maksimal karena sulit untuk meresap ke dalam kulit.
Nah, dengan rajin eksfoliasi menggunakan BHA, skincare yang Anda gunakan akan mudah meresap hingga ke lapisan terdalam kulit.
Beta hydroxy acid aman digunakan setiap hari. Hanya saja, kulit Anda mungkin perlu menyesuaikan dengan bahan ini selama beberapa waktu.
Pada awal penggunaan, gunakan hanya beberapa kali dalam seminggu sampai kulit Anda terbiasa.
Selain itu, tetap gunakan tabir surya setiap hari, meskipun BHA tidak akan membuat kulit Anda sensitif seperti AHA.
Apabila masih ragu untuk menggunakan bahan ini, tak ada salahnya untuk berkonsultasi ke dokter kulit terlebih dahulu.
- Brannon, Heather L. 2022. Beta Hydroxy Acid for Aging Skin and Wrinkles. https://www.verywellhealth.com/beta-hydroxy-acid-1068888. (Diakses pada 11 Oktober 2022).
- Cherney, Kristeen. 2019. AHA vs. BHA: What’s the Difference? https://www.healthline.com/health/aha-vs-bha. (Diakses pada 11 Oktober 2022).
- Lucero-lee, Eunice. 2021. What is Beta Hydroxy Acid and How Does It Work? https://www.womanandhome.com/beauty/beta-hydroxy-acid. (Diakses pada 11 Oktober 2022).