Terbit: 28 August 2017 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Jerawat kerap kali terjadi karena adanya kotoran yang menyumbat pori-pori kulit dan memicu infeksi kecil. Adanya kotoran ini membuat banyak bakteri yang berkembang biak dan menyebabkan jerawat tersebut. Meskipun begitu, jerawat juga bisa disebabkan oleh hal lainnya seperti masalah hormon dan kebiasaan mengkonsumsi makanan berlemak. Yang menarik adalah, terdapat mitos yang menyebutkan bahwa kerap mengganti jenis atau merek pasta gigi bisa memicu jerawat di dagu. Apakah hal ini benar adanya?

Kerap Mengganti Pasta Gigi Menyebabkan Jerawat di Dagu?

Pakar kesehatan dr. Sri Prihianti Gondokaryono, SpKK, PhD, FINSDV, FAADV menyebutkan bahwa mitos ini tidak benar adanya. Menurut beliau, semau kotoran, kuman, hingga bakteri akan keluar dari mulut tatkala kita meludahkan pasta gigi ini saat menyikat gigi. Meskipun pasta gigi ini sempat menempel pada dagu, tetap saja hal ini tidak akan menyebabkan masalah jerawat pada dagu.

Selain membantah mitos kerap mengganti pasta gigi bisa menyebabkan jerawat, dr. Sri juga menyebutkan bahwa kebiasaan banyak orang yang mengoleskan pasta gigi pada jerawat karena ingin menyembuhkannya juga tidak akan efektif mengatasi masalah kesehatan kulit ini. Hal ini justru akan membuat jerawat semakin parah karena kulit justru akan semakin kering dan teriritasi.

Demi mencegah datangnya jerawat ini, dr. Sri menyarankan semua orang untuk selalu menjaga kebersihan kulit wajahnya dengan teratur, khususnya di malam hari sebelum tidur.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi