Terbit: 3 April 2018 | Diperbarui: 8 November 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Munculnya garis-garis halus atau kerutan di sekitar mata rupanya tidak hanya disebabkan oleh faktor usia saja. Sejumlah kebiasaan yang kerap Anda lakukan sehari-hari juga dapat memicu munculnya kerutan tersebut. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk meninggalkan kebiasaan yang menyebabkan munculnya kerutan seperti berikut.

4 Hal Ini Menimbulkan Kerutan di Sekitar Mata Anda

1. Menggosok area mata

Saat membersihkan make up area mata, Anda kerap kali menggosok bagian mata untuk membersihkan riasan secara optimal. Dilansir dari laman Live About, hal tersebut justru akan menarik kulit mata dan menimbulkan garis-garis halus. Selain itu, gunakan make up remover yang mengandung moisturizer untuk melembapkan kulit sekitar mata.

2. Menghilangkan alis

Eyebrow waxing merupakan salah satu treatment yang banyak dilakukan oleh para beauty enthusiast dalam menghilangkan alis. Namun, penggunaan wax yang panas dapat menghilangkan kelembapan pada sekitar area tersebut dan membuat kulit lebih rentan mengalami breakout. Apalagi, Anda juga harus menarik dengan keras wax tersebut untuk mencabut alis yang dapat membuka folikel dan pori-pori kulit. Kulit pun akan ikut tertarik yang menyebabkan munculnya garis-garis halus.

3. Menggunakan lensa kontak

Penggunaan lensa kontak memang menjadikan riasan mata menjadi lebih hidup dan menarik. Namun, proses pemasangan lensa kontak yang harus menarik kulit bagian bawah mata inilah yang memicu munculnya garis-garis halus.

4. Melewatkan sunscreen

Hal terakhir yang kerap diabaikan adalah penggunaan sunscreen. Produk satu ini tidak hanya digunakan pada kulit tubuh saja. Namun, juga bagian wajah. Apalagi, sinar matahari merupakan salah satu faktor utama penyebab penuaan dini yang memicu munculnya kerutan.

Siapa yang akan menyangka ternyata kebiasaan-kebiasaan sepele seperti di atas justru menjadi pemicu munculnya kerutan. Maka dari itu, tidak ada salahnya untuk meninggalkan kebiasaan tersebut dan memulai cara yang lebih baik. Jangan lupa pula untuk mengimbanginya dengan mengonsumsi makanan yang ampuh menstimulasi produksi kolagen.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi