DokterSehat.Com – Salah satu kondisi kesehatan yang banyak menyerang masyarakat Indonesia adalah susahnya mengendalikan kadar gula darah. Jika kadar gula darah tidak terkontrol, maka kita pun akan beresiko mendapatkan penyakit berbahaya layaknya diabetes. Kita tentu harus pandai-pandai melakukan pola makan yang jauh lebih sehat untuk membuat kadar gula darah terkontrol dengan baik. Apa sajakah yang bisa kita lakukan untuk bisa mengendalikan gula darah?
Saat mengkonsumsi makanan, jangan pernah lupa untuk mengkonsumsi kebutuhan magnesium dengan baik dan berimbang. Pakar kesehatan menyebutkan jika tubuh tidak kekurangan magnesium ternyata memiliki resiko diabetes 10 persen lebih rendah dan bahkan bagi wanita yang kelebihan berat badan, rasio ini bisa meningkat hingga 20 persen. Magnesium sendiri bisa dengan mudah didapatkan dari makanan layaknya sayuran hijau layaknya bayam dan kacang-kacangan. Buah-buahan layaknya alpukat dan juga ikan juga dikenal kaya akan magnesium yang dibutuhkan tubuh. Selain itu, cobalah untuk mengkonsumsi susu dengan rutin karena sebuah fakta penelitian menunjukkan bahwa 3.000 orang yang obesitas namun rajin mengkonsumsi produk susu mengalami resiko 70 persen lebih kecil dari masalah resistensi insulin yang bisa menyebabkan masalah besar bagi kesehatan tubuh.
Percayakah anda, beberapa kegiatan positif layaknya tertawa juga bisa membuat kita mengendalikan kadar gula darah di dalam tubuh! Sebuah penelitian di Jepang menyebutkan jika para penderita diabetes yang rajin melihat acara komedi setelah waktu makan malam ternyata memiliki kadar gula darah yang cenderung lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang menjalani hidup dengan datar-datar saja. Selain banyak tertawa, pakar kesehatan menyebutkan jika tidur yang cukup setiap hari dengan nyenyak bisa membuat tingkat insulin dan kadar gula dalam darah dikendalikan dengan baik.
Untuk memastikan bahwa kadar gula dalam darah lebih bisa dikenalikan, jangan ragu untuk mengurangi makanan yang kaya akan lemak jenuh layaknya junk food atau bahkan gorengan di pinggir jalan. Selain itu, cobalah untuk melakukan olahraga-olahraga ringan layaknya berjalan kaki. Pakar kesehatan dari Amerika menunjukkan jika berjalan kaki setidaknya 2 km dalam sehari bisa menekan resiko kematian yang disebabkan oleh penyakit diabetes dengan signifikan.