DokterSehat.Com – Tahukah anda, di dalam tubuh kita terdapat sebuah sistem yang mampu mengendalikan beart badan, emosi, produksi dan penggunaan energi, hingga suhu tubuh yang tentu berpengaruh besar pada kesehatan secara umum. Sistem ini adalah fungsi tiroid. Jika fungsi tiroid bermasalah, sebagai contoh saat tubuh mengalami hipertiroid, maka kita pun akan mengalami gangguan kesehatan layaknya jantung berdebar-debar atau penurunan drastis berat badan. Sebaliknya, jika tubuh mengalami hipotiroid, maka berat badan pun akan naik secara drastis. Kita tentu harus pandai-pandai menjaga fungsi tiroid ini tetap berjalan sebagaimana mestinya. Cara menjaganya pun sebenarnya cukup mudah, kita bisa melakukan beberapa tips-tips berikut.
Pakar kesehatan menyebutkan jika kita harus mampu mengendalikan konsumsi gula, alkohol, dan juga kafein setiap hari jika kita ingin melindungi tiroid. Ketiga asupan makanan tersebut dipercaya memiliki peran besar dalam menaikkan kadar kolesterol yang bisa membuat fungsi tiroid terganggu. Cobalah untuk mengurangi konsumsi tiga jenis asupan tersebut agar tidak berlebihan. FDA sendiri menganjurkan konsumsi gula tidak boleh melebihi lima sendok teh dalam sehari, kopi tidak melebihi dua cangkir per hari, dan alkohol hanya dua sajian setiap hari. Selain itu, cobalah untuk mengkonsumsi kacang-kacangan yang kaya selenium yang dikenal sangat baik bagi tiroid tubuh.
Tiroid di dalam tubuh ternyata juga dipengaruhi oleh konsumsi air harian kita. Tahukah anda, kini banyak sekali produk air minum yang sudah terkontaminasi fluoride dan klorine dengan kadar yang sangat tinggi. Bahan kimia ini memang bisa ditemui dalam air keran atau air minum yang dimurnikan. Untuk menghindari paparan zat kimia yang berlebihan, penggunaan penyaring air untuk air minum kita pun kini semakin direkomendasikan oleh pakar kesehatan mengingat fluoride dan klorine secara langsung mengganggu produksi dari hormon tiroid.
Pakar kesehatan juga menyarankan kita untuk melakukan olahraga serta terapi khusus yang bisa menjaga kesehatan tiriod. Sebagai contoh, yoga atau akupuntur diyakini akan secara efektif menjaga kesehatan kelenjar tiroid. Hanya saja, ada baiknya anda juga berkonsultasi dulu ke dokter sebelum melakukan terapi-terapi ini agar mendapatkan hasil yang paling baik.