Terbit: 18 January 2019 | Diperbarui: 27 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Dikenal sebagai minuman sehat yang kaya nutrisi, banyak orang yang langsung meminumnya di pagi hari saat perut masih kosong. Memang, susu hangat bisa memberikan kenikmatan tersendiri. Bahkan, ada yang menganggapnya sebagai pengganti sarapan, apalagi jika sedang diburu waktu agar tidak terlambat. Hanya saja, mengingat ada sebagian orang yang merasakan sensasi kurang nyaman atau bahkan gangguan asam lambung setelah meminumnya, apakah tidak apa-apa jika minum susu saat perut kosong?

Minum Susu Saat Perut Masih Kosong, Sehat atau Tidak?

Dampak minum susu saat perut kosong

Dilansir dari Food NDTV, pakar kesehatan menyebut minum susu memang bisa memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, namun minum susu saat perut masih dalam kondisi kosong juga kurang baik. Bahkan, kebiasaan minum susu sebelum tidur yang dilakukan banyak orang karena bisa membuat tubuh menjadi lebih nyaman juga bisa memberikan dampak kurang sehat. Hal ini disebabkan oleh kemampuan susu dalam membuat proses pencernaan menjadi lebih lambat. Bahkan, jika dikonsumsi dengan tidak tepat seperti terlalu banyak misalnya, bisa jadi akan memicu gangguan lambung.

Pakar kesehatan juga masih belum benar-benar bisa memutuskan kapan waktu minum susu yang tepat di pagi hari. Ada yang menyebut tidak apa-apa untuk melakukannya namun ada yang justru tidak menyarankan minum susu di pagi hari karena dikhawatirkan akan menyebabkan gangguan pencernaan.

“Banyak orang yang minum susu di pagi hari karena menganggapnya mampu memberikan banyak nutrisi kesehatan. Bagi mereka yang tidak mengalami intoleransi laktosa atau alergi, boleh-boleh saja melakukannya, termasuk saat perut masih dalam kondisi kosong. Hanya saja, jika kita memiliki kedua masalah kesehatan tersebut atau mengidap gangguan pencernaan tertentu seperti masalah lambung, sebaiknya minum susu setelah perut terisi saja,” saran dr. Rupali Datta.

Dr. Rupali juga menyarankan kita yang sudah di usia produktif untuk meminum susu dalam jumlah yang tepat, yakni sekitar 200 ml setiap hari.

Hanya saja, pakar nutrisi Shilpa Arora, ND justru menyarankan hal yang berbeda. Ia justru meminta kita untuk tidak meminumnya di pagi hari saat perut masih dalam kondisi kosong dan menggantinya dengan minuman lain.

“Saya tidak merekomendasikan minum susu di pagi hari. Lebih baik minum air perasan jeruk nipis atau cuka sari apel. Tapi kalau susu dijadikan campuran makanan lain seperti sereal boleh,” terang Shilpa.

Dampaknya berbeda-beda bagi setiap orang.

Meskipun begitu, dr. Rupali menyebut setiap orang akan mengalami dampak yang berbeda-beda setelah minum susu di pagi hari. Jadi kitalah yang harus menentukan apakah tidak apa-apa untuk meminumnya saat perut masih kosong atau tidak.

“Kita yang harus mengenali tubuh kita sendiri. Kalau merasakan tambahan energi setelah meminumnya, maka kita bisa terus melakukannya, tapi kalau setelahnya perut tidak nyaman dan mual-mual. Sebaiknya tidak dilakukan,” saran dr. Rupali.

Manfaat minum susu bagi kesehatan

Jika kita termasuk dalam orang yang tidak mengalami masalah rutin minum susu, termasuk saat pagi hari, pakar kesehatan menyarankan kita untuk tetap melakukannya. Hal ini disebabkan oleh tingginya kandungan nutrisi yang ada di dalamnya seperti lemak, protein, kalsium, mineral, dan vitamin yang tentu baik bagi tubuh.

Hanya saja, pastikan bahwa susu yang dikonsumsi adalah susu yang sehat tanpa tambahan apapun seperti yang berjenis plain atau skim. Jika susu ini adalah susu kental manis atau full cream, cobalah cek kandungan gula di dalamnya. Jika kandungannya cukup tinggi, sebaiknya kita membatasi konsumsinya.

Selain itu, meskipun tinggi nutrisi, susu tidak bisa dijadikan pengganti sarapan. Kita tentu harus tetap mengonsumsi sarapan demi menjaga kesehatan tubuh dan berat badan tetap ideal.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi