Terbit: 6 October 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Karena keterbatasan waktu, banyak orang yang memilih untuk mengonsumsi sereal sebagai sarapan. Hal ini disebabkan oleh mudahnya membuat sarapan dengan sereal yang memiliki rasa yang lezat ini. Hanya saja, apakah sereal termasuk dalam makanan yang cukup sehat untuk dikonsumsi?

Sehatkah Sarapan dengan Sereal?

Pakar kesehatan menyebutkan bahwa sebagian besar sereal yang ada di pasaran memiliki kandungan gula yang tinggi. Padahal, sudah menjadi rahasia umum jika mengonsumsi makanan yang kaya akan kandungan gula bisa memberikan efek buruk bagi kesehatan seperti memicu kenaikan berat badan hingga meningkatkan risiko terkena diabetes. Selain itu, makanan tinggi gula cenderung bisa membuat kita ketagihan sehingga akan ingin terus-menerus mengonsumsinya. Jika kita menurutinya, maka risiko terkena penyakit berbahaya tersebut meningkat.

Lantas, bagaimana dengan sereal yang berlabel “whole grain” atau “low fat”? Pakar kesehatan menyarankan kita untuk tidak mudah mempercayai label tersebut dan mengecek kandungan utamanya di tulisan komposisi. Jika sereal ini tertulis bahannya adalah biji-bijian olahan serta gula, besar kemungkinan sereal ini tidak sehat.

Selain itu, sereal juga diolah melalui proses ekstrusi. Proses ini dilakukan dengan cara memapar biji-bijian dengan suhu tinggi dan diberi tambahan minyak lapisan serta gula sehingga rasanya pun akan menjadi renyah. Selain membuatnya lebih kaya akan kandungan tidak sehat, nutrisi pada biji-bijian yang ada di dalam sereal juga menjadi hilang dan tak berguna.

Jika kita ingin mengonsumsi sereal yang lebih sehat, pakar kesehatan menyarankan kita untuk memilih yang memiliki kandungan gandum utuh, rendah gula, rendah lemak, dan rendah garam. Sebagai contoh, sereal gandum atau bubur gandum utuh bisa memberikan manfaat kesehatan karena memiliki kandungan serat dan vitamin B yang tinggi sehingga membuat sistem pencernaan kita menjadi lebih sehat sekaligus menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan diabetes.

Selain lebih cermat dalam memilih sereal atau menu makanan, ada baiknya kita juga menambahkan prosuk susu yang tepat seperti susu skim atau yoghurt rendah lemak. Kita juga sebaiknya menambahkan buah sehat seperti pisang, stroberi, dan kismis.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi