Terbit: 14 May 2018 | Diperbarui: 31 January 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Apakah Anda penggemar seafood? Mengonsumsi seafood memang nikmat belum lagi dilengkapi dengan bumbu atau saus seafood yang membuat kita seakan tidak bisa berhenti memakannya. Meskipun tidak dilarang, namun ada baiknya kita batasi konsumsi jenis seafood yang mengandung kolesterol tinggi, ya.

Suka Seafood? Batasi 3 Jenis Seafood Berkolesterol Tinggi Ini

Beberapa jenis seafood memiliki kandungan kolesterol yang cukup tinggi, bahkan meskipun dikonsumsi dalam jumlah yang termasuk sedikit.

Untuk mengatasinya, selalu atur agar Anda tidak mengonsumsi terlalu sering beberapa jenis seafood dibawah ini:

1. Lobster

Anda sering mengonsumsi lobster? Jenis seafood yang satu ini memang kerap hanya disediakan oleh restoran khusus seafood saja ya. Berdasarkan data US Departement of Agriculture, dalam satu porsi kecil, 30-50 gram daging lobster, setara dengan satu potong daging ukuran sedang, terdapat hampir 60-70 mg kolesterol.

Angka ini tentu sangat tinggi mengingat porsinya yang kecil dan batasan maksimal konsumsi kolesterol harian adalah dibawah 200 mg.

2. Kepiting

Kepiting menjadi olahan seafood yang lebih mudah diperoleh ketimbang lobster, ya. Kandungan kolesterol pada kepiting tidak sebesar lobster. Dalam 100 gram kepiting, setara dengan 8-10 sendok makan daging kepiting, terdapat kandungan kolesterol sebesar 53 mg kolesterol.

3. Udang

Olahan udang cukup banyak kita temui ya, kerap digunakan sebagai campuran berbagai masakan ataupun dikonsumsi langsung.

Udang ternyata memiliki kandungan kolesterol yang paling tinggi diantara berbagai seafood lainnya. Dalam 7-10 ekor udang ukuran sedang, atau 100 gram, terdapat kandungan kolesterol sebesar 189 mg.

Ketiga jenis seafood di atas sebaiknya selalu kita kontrol porsi dan tingkat keseringan konsumsinya.

Selain itu, memilih metode masak yang sehat bisa dilakukan untuk mengurangi bertambahnya asupan kolesterol dalam tubuh. Hindari metode memasak seafood dengan minyak atau santan dan ganti dengan metode kukus, rebus atau panggang, ya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi