12 Minuman Pengganti Kopi (Rendah Kafein dan Aman bagi Lambung)

Minuman pengganti kopi menjadi penting terutama bagi Anda yang tidak bisa mengonsumsi minuman tinggi kafein. Meski kopi bisa membantu seseorang lebih terjaga, terdapat minuman lain yang memiliki fungsi yang sama. Apa saja minuman tersebut? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Berbagai Minuman Pengganti Kopi

Sebelum menjelaskan mengenai minuman apa saja yang bisa menggantikan kopi, pada dasarnya terdapat berbagai alasan kenapa seseorang mencari alternatif minuman lain, bisa karena bosan atau terkait dengan kondisi kesehatan. Oleh karena itu minuman penggantinya harus memberikan setidaknya manfaat atau kesenangan yang sama dengan kopi.

Berikut adalah berbagai minuman pengganti kopi yang bisa Anda coba, di antaranya:

1. Matcha

Matcha adalah bubuk hijau yang terbuat dari daun teh muda dan dapat menjadi alternatif pengganti kopi. Sebuah studi menunjukkan bahwa kandungan L-theanine di dalamnya bekerja dengan kafein untuk menghasilkan efek positif pada kognisi dan suasana hati. Meski mengandung kafein, minuman pengganti kopi agar tidak ngantuk ini mengandung sedikit serat dan tidak menyebabkan kegugupan.

2. Teh Hijau

Seperti kopi, kandungan kafein di dalam teh hijau membantu meningkatkan fokus dan metabolisme. Agar mendapatkan hasil yang maksimal, Anda disarankan mengonsumsi 3-5 cangkir dalam sehari. Selain memiliki beberapa manfaat kesehatan, teh hijau juga menjadi alternatif yang bagus pengganti kopi.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang minum teh hijau jauh lebih kecil kemungkinannya untuk terkena kanker kandung kemih, payudara, paru-paru, perut, pankreas, kolorektal, membantu mengurangi diabetes tipe 2, dan penyakit jantung.

 

3. Smoothie

Terdapat banyak bahan alami yang dapat meningkatkan energi sebagai pengganti kopi, salah satunya adalah smoothie. Minuman yang dibuat dari dari buah-buahan ataupun sayur-sayuran ini cocok dikonsumsi di awal hari. Smoothie adalah awal yang baik untuk memulai hari dengan karbohidrat, serat, antioksidan, dan protein.

4. Cuka Sari Apel

Cuka sari apel dapat berfungsi sebagai penambah energi dan menjadi pengganti kopi di pagi hari. Minuman pengganti kopi yang bebas kafein ini terbuat dari apel yang difermentasi dan mengandung senyawa yang disebut asam asetat. Manfaat lanjutan yang bisa didapatkan adalah meningkatkan sensitivitas insulin yang pada akhirnya menjaga kadar gula darah tetap stabil.

5. Golden Milk

Golden milk bisa menjadi alternatif pengganti kopi. Minuman tradisional yang dibuat dari jahe, kayu manis, kunyit, dan lada hitam ini memiliki sifat antiinflmasi yang kuat karena senyawa kurkumin di dalamnya. Beberapa penelitian menunjukkan, golden milk dapat meningkatkan daya ingat, kesehatan mental, dan kepada tulang.

6. Cokelat Panas

Meskipun Anda mungkin menganggap cokelat panas sebagai minuman malam hari yang membantu rileks dan mempercepat tidur, minuman ini ternyata juga bisa digunakan sebagai alternatif menggantikan kopi. Menambahkan bubuk kakao ke dalam susu hangat dengan pemanis menjadikannya sebagai minuman pagi dengan antioksidan yang kuat sekaligus memiliki rasa yang mirip dengan kopi (terutama jika Anda mengurangi pemanisnya). Jadi, jika Anda bergantung pada kopi untuk membantu tetap hangat, kakao bisa menjadi alternatif yang bisa dicoba.

7. Kombucha

Bagi Anda yang ingin mengurangi konsumsi kopi, minuman lain yang bisa menjadi alternatif adalah kombucha. Kandungan L-theanine yang bekerja bersama dengan kafein membantu mendorong energi tanpa menyebabkan kegugupan/kegelisahan. Dibanding teh biasa, kombucha mengandung lebih sedikit kafein, jadi bagi Anda yang menginginkan dorongan kafein ringan, kombucha dapat menjadi pilihan yang baik.

8. Air Lemon

Selain kopi, air lemon juga bisa menjadi cara yang baik untuk memulai hari. Minuman yang bebas kalori dan kafein ini bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin C tubuh. Sebagai antioksidan, vitamin C berperan dalam sistem kekebalan dan melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

9. Yerba Mate

Yerba mate adalah teh herbal berkafein alami yang dibuat dari daun kering pohon holly (llex paraguriensis). Jika Anda mencari pengganti kopi tetapi tidak ingin meninggalkan kafein pada pagi hari, yerba mate adalah pilihan yang baik. Selain itu, yerba mate juga mengandung beberapa mineral dan vitamin seperti riboflavin, tiamin, fosfor, zat besi, kalsium, vitamin C, dan vitamin E. Terlepas dari manfaat kesehatan yang bisa didapatkan, Anda harus meminumnya dalam jumlah sedang agar tidak menimbulkan efek samping.

10. Teh Rooibos

Teh rooibos adalah minuman bebas kafein yang rendah tanin, antioksidan yang bermanfaat tetapi juga mengganggu penyerapan zat besi. Meski minuman pengganti kopi ini memiliki kandungan tanin yang terbilang rendah, rooibos menyediakan antioksidan lainnya dalam jumlah besar. Dalam satu studi yang terbatas, rooibos dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit jantung dan mengurangi risiko kanker

11. Chicory Coffee

Seperti biji kopi, akar chicory dapat dipanggang, digiling, dan diseduh menjadi minuman panas yang nikmat. Rasanya sangat mirip dengan kopi tetapi bebas kafein. Selain bebas kafein, minuman alternatif ini mengandung inulin, serat larut yang dapat membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dengan mendorong pertumbuhan bakteri Bifidobacteria dan Lactobacilli. Meskipun inulin bagus untuk kesehatan, inulin mungkin memiliki efek samping seperti perut kembung. Selain itu, Anda harus menghindari chicory jika sedang hamil atau menyusui karena penelitian tentang keamanannya dalam kondisi ini masih terbatas.

12. Air Kelapa

Air kelapa secara alami mengandung elektrolit tinggi yang membantu tubuh tetap terhidrasi. Rasa manis alaminya juga bisa menjadi pilihan yang baik bagi Anda yang lebih suka kopi manis. Anda juga bisa mencoba kefir air kelapa, yaitu air kelapa yang difermentasi. Minuman ini mengandung elektrolit tinggi dan juga mengandung banyak probiotik yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Nah, itulah berbagai minuman pengganti kopi yang bisa Anda coba.