Terbit: 9 October 2018
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Agar tidur menjadi lebih nyenyak, banyak orang yang sengaja minum susu sebelum tidur. Hanya saja, kita tentu pernah mendengar saran yang menyebutkan bahwa ada baiknya kita tidak mengonsumsi makanan sekitar 2 jam sebelum tidur. Sebenarnya, apakah tidak apa-apa jika kita minum susu sebelum tidur?

Minum Susu Sebelum Tidur, Baik atau Tidak Bagi Kesehatan?

Pakar kesehatan menyebutkan bahwa di dalam susu terdapat banyak sekali nutrisi yang menyehatkan tubuh. Sebagai contoh, di dalam susu terdapat protein, asam amino esensial, dan beberapa jenis kalsium yang dibutuhkan oleh tubuh seperti kalsium, fosfor, iodin, dan potasium. Susu juga kaya akan berbagai macam vitamin yang sangat penting bagi kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, dan bagian tubuh lainnya. Selain itu, di dalam susu juga terdapat niacin yang bisa membantu tubuh memetabolisme gluksa serta lemak.

Lantas, apakah minum susu sebelum tidur juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan sebagaimana jika kita tidur setelah makan? Pakar kesehatan menyebutkan bahwa hal ini bergantung pada gaya hidup kita sehari-hari. Susu memang memiliki kandungan gula laktosa dan kalori yang cukup besar. Hal ini berarti, minum susu sebelum tidur bisa menaikkan berat badan. Hanya saja, jika kita tidak mengonsumsinya dalam jumlah yang banyak seperti kurang dari 240 ml, maka efek kenaikan berat badan ini tidak akan begitu terasa.

Jika makan terlalu dekat dengan waktu tidur bisa menyebabkan efek kenaikan asam lambung yang akhirnya memicu susah tidur atau tidur tidak nyenyak, minum susu sebelum tidur justru membantu kita untuk tidur dengan lebih nyenyak. Hal ini disebabkan oleh adanya kandungan asam amino triptofan yang bisa membantu sel-sel saraf lebih rileks. Hal ini tentu akan membuat kita tidur dengan lebih nyenyak.

Minum susu sebelum tidur juga bisa memberikan keuntungan lain, yakni membuat perut kenyang dan menghindarkan kita dari kebiasaan ngemil di larut malam karena perut yang masih lapar. Selain itu, hal ini juga akan membuat tubuh tetap berenergi saat bangun pagi. Sebagaimana kita ketahui, kita tidak mengonsumsi makanan apapun selama tidur malam sehingga saat bangun bisa jadi kita merasa lemas dan kurang berenergi.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi