Terbit: 2 June 2017
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Karena memiliki rasa yang enak dan mudah untuk dibeli atau dimasak, cukup banyak masyarakat tanah air yang memilih gorengan sebagai hidangan saat berbuka puasa. Sayangnya, menurut pakar kesehatan, gorengan ternyata kurang baik untuk dikonsumsi saat berbuka puasa. Apa alasan dari rekomendasi ini?

Meski Enak, Makanan Ini Kurang Sehat Dijadikan Hidangan Berbuka

Pakar kesehatan yang berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dan Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo bernama dr. AR Inge Permadhi, MS, SpGK menyebutkan bahwa sebenarnya gorengan tidak apa-apa untuk dikonsumsi saat berbuka. Hanya saja, gorengan ternyata tidak menyediakan nilai gizi yang cukup bagi tubuh dan bisa meningkatkan resiko radang tenggorokan, apalagi jika dikonsumsi secara berlebihan.

Pakar kesehatan lainnya, Dr. dr Saptawati Bardosono, MSc menyebutkan jika karena kita tidak makan dan minum seharian, kita cenderung ingin merasakan makanan yang enak dan lezat saat berbuka. Salah satu makanan yang diidam-idamkan tersebut adalah gorengan yang bisa memuaskan keinginan menikmati rasa gurih, asin, sekaligus manis. Sayangnya, gorengan tidak mampu mengembalikan kadar gula dalam darah yang memang hilang karena lamanya kita tidak mengkonsumsi makanan atau minuman apapun. Akibatnya, kita tidak mudah kenyang dan mengkonsumsi gorengan dengan berlebihan. Jika hal ini terjadi, radang tenggorokan pun akan lebih mudah datang. Tak hanya itu, kita juga akan mengkonsumsi cukup banyak kandungan lemak dan kalori. Hal ini tentu akan membuat kita lebih mudah menaikkan berat badan.

Dr David Fadjar Putra, MS, SpGK yang berasal dari Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta menyarankan kita untuk mengkonsumsi buah-buahan saat berbuka alih-alih gorengan. Tak hanya lebih sehat dan kaya serat, beberapa jenis buah yang kaya air layaknya jeruk atau semangka bisa membantu kita segera mengganti cairan tubuh yang hilang saat berpuasa. Tak hanya itu, kandungan mineral dalam buah juga akan lebih baik bagi kesehatan tubuh.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi