DokterSehat.Com- Siapa sih yang tidak mau puasanya berjalan lancar? Tentu semua orang ingin ibadah puasanya bisa dilakukan dengan maksimal ya, sayangnya hal ini kerap sulit dilakukan karena masalah pencernaan, yaitu sembelit, yang muncul tiba-tiba. Lalu, bagaimana cara ampuh mencegahnya?
Jika berbicara soal pencernaan, apalagi sembelit, maka tentu erat kaitannya dengan serat. Ya, serat menjadi salah satu zat gizi penting yang akan mendukung fungsi pencernaan maksimal.
Berbagai hasil studi di Amerika dan Indonesia menyebutkan bahwa sebagian besar kebutuhan serat harian masih kurang terpenuhi.
Hal ini tentu akan semakin meningkat risikonya ketika kita hanya mempunyai waktu makan yang terbatas, seperti saat puasa, sehingga kemungkinan terjadinya gangguan pencernaan akan semakin besar.
Untuk itu, penting bagi kita agar selalu memenuhi kebutuhan serat saat menjalani puasa ya. Salah satu cara jitu memperolehnya adalah dengan menyajikan menu yang kaya serat.
Beberapa contoh menu kaya serat yang bisa kita pilih saat puasa adalah:
1. Salad buah dengan kacang-kacangan
Apakah Anda penggemar salad? Salad buah tentu menjadi pilihan menu yang kaya serat ya.
Pilih buah-buahan yang memiliki kandungan serat tinggi seperti apel, pir atau jambu biji. Campurkan salad buah dengan dressing yang sehat seperti minyak sayuran. Jangan lupa menambahkan topping yang juga tinggi serat seperti kacang almond atau biji-bijian seperti biji wijen.
Menu ini bisa Anda pilih sebagai camilan setelah ibadah salat tarawih atau camilan sebelum makan utama saat berbuka, ‘kan?
2. Sandwich roti gandum dengan protein nabati
Menu yang satu ini sangat cocok digunakan untuk makan malam setelah salat tarawih, ya.
Pilih roti gandum yang tinggi serat, tambahkan isi sandwich berupa sayuran seperti tomat dan selada, untuk lauknya Anda bisa menambahkan telur dan protein nabati yang tinggi serat yaitu tahu dan tempe. Tentu akan menciptakan rasa yang unik namun tetap menyehatkan, ya.
3. Minuman buah, jus, smoothies atau es buah
Olahan berbagai jenis minuman dari buah tentu sangat cocok untuk berbuka puasa, ya. Anda tentu bisa pula mendapatkan manfaat dari asupan gula alami yang ada pada buah.
Usahakan mengolah minuman buah dengan menggunakan pemanis alami misalnya sari buah atau sari kurma, memilih buah yang sudah matang sempurna juga bisa dijadikan alternatif agar penggunaan pemanis bisa ditekan, ya.
4. Puding buah
Bosan dengan olahan berbagai minuman buah? Cobalah membuat puding buah untuk menu makanan kaya serat Anda. Sama-sama segarnya keduanya tentu tetap cocok digunakan untuk berbuka, camilan setelah salat tarawih atau makanan penutup setelah makan sahur, ‘kan?
5. Kolak buah dan kacang-kacangan
Olahan kolak juga tak kalah tinggi kandungan seratnya, lho. Usahakan selalu membuat kolak dengan cara yang sehat dan pilih bahan makanan dalam kolak yang mengandung banyak serat yaitu buah dan kacang-kacanganan.
Kolak pisang dengan kacang hijau tentu bisa jadi pilihan menu yang cocok untuk berbuka puasa dan merupakan menu yang kaya serat, ya.
6. Berbagai olahan sayur tinggi serat
Pastikan Anda selalu mengonsumsi sayuran di setiap waktu makan berbuka dan sahur ya. Pilih sayuran yang tinggi serat misalnya brokoli, kale atau bayam sebagai bahan baku menu sayuran Anda.
Anda tentu bisa mengolah sayuran tersebut dalam berbagai sajian seperti tumis brokoli, sayur bayam atau kale rebus.
7. Salad sayur dengan kacang-kacangan
Salad sayur dari daun selada, tomat, kubis dan timun dengan tambahan topping kacang mede tentu juga tak kalah sehat dan kaya serat dengan enam menu lainnya. Selain mudah dibuat, salad sayur juga bisa menjadi alternatif camilan yang sehat selama puasa, ‘kan?