Bagi Anda yang sedang membatasi konsumsi nasi putih, mencoba nasi jagung sepertinya bisa menjadi pilihan yang baik karena menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Lantas, apa saja manfaatnya? Yuk, simak selengkapnya dalam penjelasan di bawah ini!
Kandungan Nasi Jagung
Selain nasi putih, nasi jagung adalah salah satu makanan pokok masyarakat Indonesia, terutama di Madura dan kepulauan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Nasi jagung memiliki rasa yang gurih dan dianggap lebih sehat daripada nasi biasa karena kaya akan kandungan vitamin, mineral, dan serat.
Berikut daftar kandungan gizi dalam 100 gram nasi jagung:
- Air: 11,0 gram (g).
- Energi: 357 kal.
- Protein: 8,8 g.
- Karbohidrat: 79,5 g.
- Lemak: 0,5 g.
- Serat: 6,2 g.
- Abu: 0,3 g.
- Kalsium: 5 miligram (mg).
- Kalium: 30,4 mg.
- Fosfor: 43 mg.
- Besi: 0,6 mg.
- Natrium: 2 mg.
- Tembaga: 0,10 mg.
- Seng (zinc): 0,3 mg.
- Thiamin (Vitamin B1): 0,30 mg.
- Riboflavin (Vitamin B2): 0,02 mg.
- Niasin: 0,1 mg.
Manfaat Nasi Jagung untuk Kesehatan
Nasi jagung adalah makanan olahan yang dianggap sehat dan memiliki segudang manfaat yang bagus untuk kesehatan.
Berikut ini berbagai manfaat nasi jagung untuk kesehatan, di antaranya:
1. Sumber energi
Jagung adalah sumber karbohidrat yang bagus untuk tubuh dan memiliki kandungan nutrisi yang cukup padat. Kandungan kalori dalam jagung juga tergolong rendah sehingga baik dikonsumsi untuk mereka yang sedang menjalani program diet.
Dibandingkan dengan nasi putih, nasi jagung hanya memiliki 140 kalori dalam 100 gramnya. Sedangkan 100 gram nasi putih mengandung kalori sebanyak 175 kkal.
2. Mengatasi masalah pencernaan
Serat yang terkandung dalam nasi jagung mampu memenuhi sekitar 18,4% dari total yang dianjurkan per hari. Kandungan seratnya membuat nasi jagung sangat berkhasiat untuk membantu mengurangi masalah pencernaan, seperti wasir dan sembelit.
Serat adalah jenis karbohidrat kompleks yang berfungsi untuk membantu mengatasi diare, dengan cara merangsang pompa peristaltik dan merangsang produksi asam lambung serta empedu.
3. Mengontrol gula darah
Kandungan serat dalam nasi jagung juga bisa membantu tubuh melepaskan glukosa sebagai energi. Hal ini membuat gula darah tidak langsung naik setelah makan jagung. Dengan begitu, makanan pokok ini juga dianggap aman dan menjadi makanan sehat yang dapat dikonsumsi oleh pengidap diabetes.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi jagung secara teratur bisa membantu tubuh mengontrol gula darah lebih baik. Dalam kondisi ini, pengidap diabetes perlu mengimbanginya dengan mengontrol asupan makanan lain yang kaya akan kandungan gula.
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Nasi jagung menyediakan beta karoten yang merupakan sumber vitamin A. Vitamin ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh tetap sehat.
Manfaat vitamin A dapat melindungi beberapa organ tubuh (termasuk paru-paru, usus, dan mata) dari bahaya bakteri dan infeksi. Vitamin ini juga membantu menghasilkan dan fungsi sel darah putih untuk menahan bakteri dan dan patogen dalam darah.
Baca Juga: 9 Manfaat Jagung bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Atasi Sembelit?
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Kandungan lemak dan efek antiaterogenik di dalam nasi jagung dipercaya dapat membantu mengurangi risiko gangguan kardiovaskular, yaitu dengan menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Hal tersebut bisa membantu mengurangi kemungkinan penyumbatan arteri, sehingga menurunkan tekanan darah tinggi, serta mengurangi risiko serangan jantung dan stroke.
6. Menjaga kesehatan tulang
Kandungan kalsium, fosfor, dan magnesium di dalam nasi jagung bisa membantu menjaga kesehatan tulang. Beberapa kandungan tersebut mengatur pertumbuhan tulang secara normal dan untuk meningkatkan kekuatan tulang.
7. Mencegah anemia
Jagung memiliki kandungan zat besi yang yang tinggi. Mengonsumsi nasi jagung setiap hari dalam jumlah yang tepat dapat membantu mencegah tubuh dari anemia defisiensi besi.
Jagung juga tinggi kandungan folat yang dapat membantu tubuh terhindar dari risiko anemia karena bisa membantu tubuh memproduksi sel darah merah.
Baca Juga: 11 Manfaat Rambut Jagung, Kandungan, Efek Samping, dan Cara Membuat
8. Menjaga kesehatan mata
Kandungan senyawa karotenoid yang terdiri dari luthein dan zeaxanthon; yang memberikan warna pigmen kuning pada jagung sangat berkhasiat untuk menjaga mata tetap sehat.
Senyawa karotenoid dapat membantu terhindar dari katarak atau gangguan mata lainnya.
9. Menjaga fungsi ginjal
Fosfor merupakan mineral dalam nasi jagung yang sangat penting untuk melindungi fungsi dan kerja ginjal agar tetap dalam kondisi normal.
Fosfor adalah salah satu mineral yang terdapat paling banyak dalam tubuh. Fosfor memiliki berbagai fungsi penting, termasuk membentuk serta menguatkan jaringan tulang dan gigi, menghasilkan protein, memberikan energi tubuh, memelihara otot, saraf, ginjal, dan jantung.
10. Mengurangi risiko kanker usus
Serat yang terkandung dalam nasi jagung bisa membantu menurunkan pembentukan kanker usus besar. Khasiat nasi jagung juga kaya akan asam fenolat, merupakan senyawa ferulic sebagai anti-kanker. Senyawa tersebut terbukti efektif memerangi tumor pada kanker hati dan kanker payudara.
Selain itu, kandungan antosianin yang terdapat dalam nasi jagung juga bisa melawan radikal bebas yang menjadi penyebab kanker.
Itulah daftar manfaat nasi jagung gang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Meskipun menyehatkan, sebaiknya hindari untuk terlalu banyak mengonsumsinya karena yang berlebihan selalu tidak baik. Semoga informasi ini bermanfaat ya, Teman Sehat!
- Anonim. 15 Health Benefits of Eating Corn Rice #Top for Diabetic. https://drhealthbenefits.com/food-bevarages/staple-food/health-benefits-of-eating-corn-rice. (Diakses pada 9 Juni 2022)
- Anonim. 2018. Data Komposisi Pangan Indonesia. https://www.panganku.org/id-ID/view. (Diakses pada 9 Juni 2022)
- Nurnafisa, Shafa. 2021. 5 Benefits of Corn Rice for Diet, Complete with Recipes. https://1news.my.id/2021/11/23/5-benefits-of-corn-rice-for-diet-complete-with-recipes/. (Diakses pada 9 Juni 2022)