Terbit: 10 December 2018 | Diperbarui: 29 March 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Gula aren tidak hanya memiliki manfaat sebagai pemberi rasa manis yang sering digunakan pada banyak jenis makanan Indonesia. Ternyata, ada juga beberapa manfaat gula aren yang baik untuk kesehatan tubuh. Yuk, simak lebih lanjut untuk menemukan apa saja manfaat gula aren (gula merah) bagi kesehatan.

10 Manfaat Gula Aren (Gula Merah) bagi Kesehatan Tubuh

Selain mengenai manfaat gula aren, Anda juga akan mendapatkan informasi tentang apa perbedaan antara gula aren, gula merah, dan gula jawa yang sering kali membuat Anda bingung. Oleh karena itu, baca terus untuk mengetahui beberapa informasi gula aren tersebut!

Apa itu gula aren?

Gula aren adalah gula yang dihasilkan melalui proses penyadapan air nira dari pohon aren (Arenga pinnata Merr). Air nira yang disadap biasanya menggunakan bunga jantan dari pohon aren atau enau.

Proses pembuatan gula aren lebih banyak menggunakan bunga jantan karena nira dari bunga jantan menghasilkan air nira yang lebih banyak daripada yang dihasilkan oleh bunga bentina. Selain itu, kualitas air nira dari bunga jantan lebih memuaskan.

Kandungan gula aren (gula merah)

Anda juga perlu tahu bahwa adanya beberapa manfaat gula aren (gula merah) tidaklah terlepas dari beberapa kandungan zat gizi pada gula aren. Beberapa kandungan zat yang ada di dalam gula aren, yaitu karbohidrat, protein, lemak, kalsium, zat besi, fosfor, vitamin B3 (niasin) dan vitamin C.

Di samping itu, gula aren juga mengandung serat makanan yang sangat baik untuk kesehatan sistem pencernaan sehingga bisa terhindar dari masalah medis pada sistem pencernaan. Gula aren juga mengandung fruktosa dan sukrosa yang cukup tinggi sehingga memberikan citarasa manis alami dan sehat.

Apa perbedaan antara gula aren, gula merah, dan gula jawa?

Mungkin masih banyak orang yang bingung dengan istilah gula aren, gula merah, dan gula jawa. Kebanyakan orang mungkin mengira ketiganya memiliki pengertian yang sama. Sebenarnya, gula aren itu termasuk ke dalam golongan gula merah.

Di Indonesia, beredar dua jenis gula yang sering digunakan, yaitu gula putih dan gula merah. Contoh gula putih yaitu gula pasir dan gula batu yang keduanya berasal dari batang tebu, sedangkan contoh gula merah, yaitu gula aren, gula kelapa, dan gula enan.

Anda telah mengetahui bahwa gula aren juga bisa disebut gula merah karena termasuk ke dalam jenis gula merah. Namun, apa itu gula jawa? Gula jawa adalah nama lain dari gula kelapa yang juga termasuk ke dalam kelompok gula merah.

Sesuai namanya, gula kelapa dihasilkan dari penyadapan air nira pohon kelapa. Gula kelapa sering dikenal sebagai gula jawa karena merupakan produk andalan dari beberapa kabupaten di Pulau Jawa seperti kabupaten Purworejo.

Dapat disimpulkan jika gula aren dan gula kelapa (gula jawa) sama-sama bisa dikatakan sebagai gula merah tetapi memiliki perbedaan pada asal sumber air niranya. Selain itu, secara fisik, gula aren memiliki warna lebih cerah daripada gula kelapa.

Manfaat gula aren (gula merah) bagi kesehatan tubuh

Tidak hanya berguna sebagai penambah citarasa makanan, manfaat gula aren (gula merah) juga baik untuk kesehatan tubuh. Oleh karena itu, simaklah beberapa manfaat gula aren bagi kesehatan tubuh di bawah ini.

1. Mencegah penyakit kanker

Manfaat gula aren bisa mencegah berbagai jenis penyakit kanker. Hal ini dikarenakan gula aren memiliki kandungan vitamin C yang sangat tinggi sehingga mampu menangkal berbagai radikal bebas penyebab penyakit kanker.

2. Mengatasi masalah anemia

Selain vitamin C, gula aren juga mengandung zat besi yang cukup banyak. Zat besi di dalam gula aren memiliki manfaat untuk meningkatkan produksi sel darah merah sehingga masalah anemia bisa diatasi.

3. Mencegah kerusakan kulit

Kandungan antioksidan di dalam gula aren tidak hanya berfungsi untuk mencegah penyakit kanker saja melainkan juga baik untuk kesehatan kulit. Melalui kandungan antioksidan, manfaat gula aren bisa mencegah kerusakan kulit.

4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Pengonsumsian gula aren ternyata juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini tidaklah terlepas karena kandungan antioksidan yang cukup tinggi di dalam gula aren. Jadi, Anda juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan mengonsumsi gula aren atau melalui makanan yang mengandung gula merah ini.

5. Menjaga kadar kolesterol tetap normal

Ada satu manfaat gula aren yang baik untuk kesehatan jantung. Manfaat gula aren tersebut yaitu bisa menjaga kadar kolesterol tetap normal. Ini dikarenakan adanya kandungan niasin atau vitamin B3 yang cukup banyak di dalam gula aren.

6. Menghaluskan kulit

Kandungan antioksidan di dalam gula aren yang baik untuk kulit semakin lengkap dengan kandungan niasin di dalamnya yang juga baik untuk kulit. Manfaat gula aren bisa membuat kulit Anda menjadi halus dan nampak lebih indah.

7. Menjaga kesehatan sistem pencernaan

Manfaat gula aren juga baik untuk kesehatan sistem pencernaan. Gula aren mengandung banyak serat makanan. Kandungan serat makanan inilah yang membuat proses pencernaan berjalan dengan baik.

8. Menjaga stabilitas suhu tubuh

Gula aren juga bisa menghangatkan tubuh. Hal ini akan lebih terasa jika Anda mengonsumsi gula aren bersama dengan jahe dalam bentuk wedang jahe. Manfaat gula merah ini juga bisa mencegah atau meredakan gejala flu.

9. Mengobati sariawan

Jika Anda sedang sariawan maka Anda cukup mengonsumsi gula aren karena bisa mengobati sariawan pada gusi atau bibir Anda. Anda bisa mengonsumsi gula aren secara langsung atau dalam bentuk makanan lainnya.

10. Mendukung program diet

Bagi Anda yang sedang menjalani program diet maka sebaiknya gantilah gula putih Anda dengan gula merah yang satu ini. Gula aren memiliki kandungan kalori yang lebih rendah dibandingkan gula pasir sehingga hal ini baik untuk menjaga batasan jumlah asupan kalori harian.

 

Sumber:

  1. Dr Ir Hesty Heryani MSi. 2016. Keutamaan Gula Aren dan Strategi Pengembangan Produk. Banjarmasin: Lambung Mangkurat University Press.
  2. Murdijati Garjito. 2013. Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
  3. Mustika Anggraeni. 2017. Satu bingkai kearifan lokal Purworejo : Batik Adipurwo. Yogyakarta: Diandra Kreatif

DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi