Makanan pelumas sendi lutut pada dasarnya adalah makanan yang membuat sendi menjadi sehat. Sendi yang sehat penting untuk mendukung aktivitas yang dilakukan sehari-hari. Apa saja makanan yang bagus untuk sendi? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Makanan yang Meningkatkan Kesehatan Sendi
Sebelum menjelaskan mengenai apa saja makanan yang menghasilkan pelumas sendi, penting untuk diketahui bahwa diet tertentu memainkan peran penting dalam mencegah gangguan sendi. Makanan kaya nutrisi dapat membantu menjaga kondisi persendian melalui peningkatan kesehatan tulang rawan, ligamen, tendon, dan komponen sendi lainnya.
Selain itu, diet yang sehat tidak hanya memperkuat tulang tetapi juga membantu mengurangi peradangan yang menyebabkan nyeri sendi.
Berikut adalah daftar makanan yang dapat membantu menjaga kesehatan sendi dan menghilangkan rasa sakit yang sudah ada sebelumnya, di antaranya:
1. Ceri
Ceri adalah makanan untuk pelumas sendi yang bisa Anda coba. Beberapa penelitian mengaitkan buah ini dengan lebih sedikit serangan asam urat. Buah kaya warna lainnya seperti blueberry, blackberry, dan delima, juga dipercaya memberikan efek serupa.
2. Paprika Merah
Paprika merah kaya akan kandungan vitamin C. Vitamin ini dapat membantu tubuh membuat kolagen, protein yang memiliki peran melindungi berbagai komponen sendi seperti tulang rawan, tendon, dan ligamen. Makanan lain yang bisa dicoba adalah buah jeruk, tomat, dan nanas.
Baca Juga: Radang Sendi: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Pengobatan
3. Salmon Kaleng
Salmon kaleng dengan tulang adalah makanan yang bisa Anda pertimbangkan untuk mendukung kesehatan sendi. Kalsium dan vitamin D yang terdapat di dalamnya membantu menjaga tulang tetap kuat. Selain itu, kandungan omega-3 nya juga membantu mengurangi peradangan.
Makanan lain dengan kandungan tinggi kalsium dan vitamin D yang bisa Anda coba adalah yoghurt atau susu rendah/tanpa lemak. Sementara itu, ikan berminyak lainnya seperti trout atau sarden juga baik untuk Anda konsumsi karena kandungan omega-3 yang ada di dalamnya.
4. Oatmeal
Biji-bijian utuh seperti oatmeal dipercaya dapat membantu menurunkan peradangan. Sementara biji-bijian olahan seperti tepung putih justru memiliki efek sebaliknya.
Saat mengonsumsi oatmeal, Anda bisa menambahkan buah-buahan, kacang-kacangan, atau yoghurt. Selain oatmeal, makanan lain yang bisa dicoba adalah quinoa, beras merah, dan barley.
Biji-bijian utuh memiliki sifat anti inflamasi yang akan mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kenyamanan pada persendian. Antioksidan yang ditemukan dalam biji-bijian dapat mengurangi tingkat protein pemicu inflamasi dalam sistem peredaran darah.
5. Kunyit
Kunyit mengandung senyawa yang disebut kurkumin. Sebuah studi menemukan bahwa ekstrak kurkumin bekerja sebaik ibuprofen dalam meredakan sakit dan nyeri lutut. Jika Anda tidak terbiasa menggunakan kunyit secara langsung, gunakan curry powder.
Selain kunyit, kayu manis dan jahe adalah dua rempah lain yang memiliki sifat antiinflamasi yang membantu mengurangi peradangan.
Baca Juga: 15 Makanan Penyebab Nyeri Sendi yang Harus Dihindari
6. Kenari
Kenari kaya akan beberapa nutrisi yang membantu melawan peradangan, termasuk asam lemak omega-3. Ingatlah, meskipun kenari dan kacang-kacangan lainnya baik untuk Anda, makanan ini sangat tinggi kalori, oleh karena itu batasi konsumsi hanya segenggam dalam sehari.
Selain itu, biji rami dan minyak canola juga bisa Anda masukan ke menu diet sehat untuk menjaga kesehatan sendi.
7. Sayuran Berdaun Hijau
Kale dan sayuran berdaun gelap lainnya kaya akan nutrisi yang terkait dengan kesehatan sendi, seperti beta-karoten dan vitamin C.
Selain kale, kangkung dan sawi juga merupakan sumber kalsium yang sangat baik yang membantu menjaga tulang tetap kuat. Sayuran lain yang juga membantu pelumasan sendi adalah brokoli, bok choy, dan sawi hijau.
- Jennings, Kerri-Ann. 2014. Eat Right to Maintain Healthy Joints. https://www.webmd.com/arthritis/features/joints-food. (Diakses pada 11 Januari 2022).
- Knight, John. Healthy Foods for Healthy Joints. https://handandwristinstitute.com/healthy-foods-for-healthy-joints/. (Diakses pada 11 Januari 2022).