7 Makanan untuk Meningkatkan Gula Darah yang Rendah

Salah satu yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kadar gula dalam darah adalah dengan mengonsumsi makanan. Apa saja makanan untuk gula darah rendah tersebut? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini. 

Makanan untuk Gula Darah Rendah

Hipoglikemia adalah kondisi di mana kadar gula dalam darah (glukosa) lebih rendah dari biasanya. Glukosa merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Gula darah rendah terjadi ketika kadar gula darah di bawah 70 mg/dL.

Hipoglikemia membutuhkan perawatan agar gula darah kembali normal baik dengan makanan atau minuman tinggi gula atau bahkan dengan obat-obatan.

Berikut ini daftar makanan untuk gula darah rendah:

1. Biji-bijian Utuh

Biji-bijian utuh mengandung karbohidrat, serat, vitamin, dan mineral yang bagus untuk kesehatan. Karbohidrat dalam makanan tersebut berubah menjadi gula dan meningkatkan gula darah untuk memberikan energi yang cepat.

Serat dalam biji-bijian dapat membantu memperlambat pelepasan gula ke dalam aliran darah, dan pelepasan gula yang lebih lambat membantu menjaga kadar gula darah tetap konsisten.

Meskipun terkadang sulit membedakan sumber makanan biji-bijian utuh, berikut ini makanan yang benar-benar dari biji-bijian:

• Beras merah
• Berondong jagung atau popcorn
• Roti gandum
• Buckwheat atau soba
• Pasta biji-bijian utuh
• Bulgur
• Jawawut atau sekoi
• Barley atau jelai
• Havermut

2. Buah-buahan Segar

Buah adalah makanan yang menjadi sumber serat, vitamin, dan mineral lainnya. Orang dengan hipoglikemia reaktif harus mengonsumsi buah utuh tertentu daripada jus buah karena untuk mendapatkan lebih banyak serat.

Serat yang terkandung di dalam buah memiliki jumlah minimal dan akan membantu meningkatkan gula darah dengan cepat dan efektif. Buah-buahan juga mengandung gula alami yang lebih tinggi. Buah-buahan yang menjadi makanan untuk gula darah rendah, termasuk anggur, nanas, pisang, kurma, kismis.

3. Jus Buah

Minum jus menyebabkan kenaikan begitu cepat dan kemudian turunnya gula darah. Ini karena buah-buahan tinggi serat larut yang memperlambat pengosongan perut dan juga memperlambat pelepasan gula ke dalam aliran darah.

Buah-buahan tinggi serat larut yang cocok sebagai jus buah, berikut di antaranya:

• Jeruk
• Stroberi
• Apel
• Pir

Jus buah-buahan sehat lainnya untuk hipoglikemia reaktif, meliputi:

• Melon
• Berry
• Plum
• Persik

Baca Juga: Mengenal Indeks Glikemik pada Makanan Bermanfaat Mengontrol Gula Darah

4. Sayur-sayuran

Sayuran mengandung sedikit karbohidrat sebagai sumber serat yang membantu memperlambat pencernaan. Ada banyak jenis sayuran sehat untuk orang dengan hipoglikemia reaktif

Berikut jenis sayuran yang menjadi makanan untuk penderita gula darah rendah:

• Kubis Brussel
• Brokoli
• Ubi putih dan manis beserta kulitnya
• Wortel
• Bayam
• Kacang hijau
• Selada
• Mentimun
• Asparagus
• Jagung
• Terong
• Kacang polong
• Kacang-kacangan
• Jamur

Kacang-kacangan memberikan manfaat dua kali lipat karena mengandung protein, zat gizi yang membutuhkan waktu lebih lama dicerna tubuh. Oleh karenanya, protein dapat membantu mencegah gula darah rendah pada orang dengan hipoglikemia reaktif.

5. Daging Tanpa Lemak dan Protein Non-Hewan

Mengonsumsi daging tanpa lemak atau protein non-hewani setiap hari dapat membantu mencegah gula darah rendah. Dengan begitu, pilihan daging tanpa lemak yang baik untuk orang hipoglikemia reaktif.

Berikut ini makanan untuk penderita gula darah rendah:

• Ayam
• Ikan
• Daging babi
• Daging sapi gandik (daging bagian paha belakang atas dekat pinggul sapi)
• Domba
• Sapi muda

Jika tidak menyukai daging, berikut ini pengganti daging sebagai makanan untuk meningkatkan gula darah rendah:

• Telur
• Selai kacang
• Kacang-kacangan
• Tahu

6. Produk Susu

Susu memberikan protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral, serta membantu mengontrol gula darah untuk hipoglikemia reaktif. Berikut ini beberapa pilihan produk susu yang sehat:

• Susu tanpa lemak
• Keju rendah lemak
• Yoghurt tanpa lemak dan rendah lemak

7. Lemak Sehat

Lemak penting untuk diet atau pola makan apa pun. Tetapi lemak nabati adalah jenis lemak yang ideal untuk penderita hiperglikemia.

Berikut makanan untuk penderita gula darah rendah yang berasal dari lemak nabati:

• Kacang-kacangan
• Biji-bijian
• Minyak alpukat
• Minyak zaitun

Lemak dicerna secara perlahan dan dapat membantu menyeimbangkan gula darah, menurut UW Health. Anda akan ingin menikmati lemak dalam jumlah kecil karena mereka juga tinggi kalori dan dapat menyebabkan penambahan berat badan.

Baca Juga: 11 Cara Menurunkan Gula Darah dengan Cepat dan Efektif!

Cara Mencegah Gula Darah Rendah

Jika memiliki diabetes, pastikan memeriksakan kadar glukosa dalam darah secara rutin, terutama sebelum tidur. Jika gula darah turun secara teratur saat tidur, pertimbangkan untuk menggunakan alat pemantau glukosa berkelanjutan, yang memberi tahu saat gula darah terlalu rendah atau terlalu tinggi.

Ikuti panduan berikut untuk memantau kadar glukosa yang sehat:

• Sebelum sarapan: 70-130 mg/dL
• Sebelum makan siang, makan malam, atau camilan: 70-130 mg/dL
• Dua jam setelah makan: di bawah 180 mg/dL
• Waktu tidur: 90–150 mg/dL

Jika tidak memiliki diabetes tetapi sering mengalami hipoglikemia, pertimbangkan untuk memeriksa kadar glukosa secara berkala. Pastikan kadar glukosa tidak turun di bawah 100 mg/dL sepanjang hari dan sebelum tidur.

Terlepas menderita diabetes atau tidak, sebaiknya ikuti langkah-langkah berikut untuk mencegah gula darah rendah saat bangun pagi:

• Mengonsumsi makanan seimbang dengan karbohidrat sehat, protein, dan lemak secara teratur sepanjang hari.
• Ngemil sebelum tidur.
• Jika minum alkohol, sebaiknya jangan berlebihan dan ngemil dengannya minuman ini.
• Hindari olahraga terlalu banyak di malam hari.

Berikut ini beberapa camilan yang bagus sebelum tidur:

• 1 Apel dengan 1 sendok makan selai kacang.
• 1 Ons keju dan segenggam kecil biskuit gandum utuh.
• Segelas susu.
• 1/2 Alpukat dioleskan di atas roti gandum utuh.
• Segenggam buah berry dengan segenggam kecil kacang dan biji-bijian.

Gejala Gula darah Rendah

Jika kadar gula darah menjadi terlalu rendah, berikut ini tanda dan gejala yang perlu Anda kenali:

• Detak jantung tidak teratur atau cepat.
• Kelelahan.
• Kulit pucat.
• Kecemasan.
• Berkeringat.
• Merasa lapar.
• Sifat lekas marah.
• Kesemutan atau mati rasa di bibir, lidah, atau pipi.

Ketika hipoglikemia semakin memburuk, berikut tanda dan gejalanya:

• Kebingungan, perilaku abnormal, atau keduanya.
• Penglihatan kabur.
• Kejang.
• Hilang kesadaran.