Gigi adalah salah satu organ tubuh yang sangat keras. Hanya saja, gigi juga rentan mengalami keretakan. Tak hanya karena benturan, terkadang gigi yang retak juga disebabkan oleh hal yang sepele seperti makanan yang kita konsumsi. Lantas, makanan-makanan apa saja yang bisa menyebabkan gigi retak?
Makanan Penyebab Gigi Retak
Pakar kesehatan dr. Chan Pei Yuan dari National Dental Center Singapore’s Department of Restorative Dentistry menyebut makanan keras seperti es batu atau cangkang kepiting memang bisa menyebabkan gigi retak, namun ada juga beberapa jenis makanan yang sebenarnya lunak dan sering kita konsumsi yang bisa menyebabkan efek yang sama.
Berikut adalah makanan-makanan tersebut.
-
Nasi
Jangan salah, nasi yang lembut dan mengenyangkan ini ternyata juga bisa memicu gigi retak, lho. Biasanya hal ini disebabkan oleh cara mengunyahnya yang tidak benar.
Selain itu, terkadang tanpa disadari terdapat potongan batu atau kaca di dalam nasi akibat proses pembersihan nasi yang kurang baik sebelum kita memasaknya. Jika kita tanpa sengaja mengunyah batu ini, tentu akan menyebabkan keretakan pada gigi dengan sensasi nyeri yang sangat terasa.
Melihat fakta ini, pastikan untuk lebih cermat saat mencuci nasi agar bisa membuang berbagai macam kotoran seperti batu. Selain itu, cobalah untuk makan dengan suapan yang lebih kecil agar kita bisa melihat apakah ada batu atau kotoran lain di dalamnya.
-
Kerupuk
Kerupuk adalah salah satu camilan atau lauk yang paling digemari di Indonesia. Rasanya yang renyah akan membuat sesi makan akan terasa jauh lebih nikmat. Hanya saja, terkadang kerupuk memiliki tekstur yang sangat keras atau sudah kehilangan kerenyahannya sehingga lebih alot saat digigit. Jika kita memaksakan diri untuk menggigit atau mengunyahnya, bisa jadi akan menyebabkan keretakan pada gigi.
-
Permen
Ada dua jenis permen yang bisa kita temukan di pasaran. Salah satunya adalah permen yang keras dan yang lainnya adalah yang cenderung kenyal namun mudah lengket di gigi. Permen yang keras jika sembarangan digigit bisa menyebabkan keretakan gigi. Masalahnya adalah permen yang kenyal juga bisa menyebabkan efek yang sama.
Hal ini disebabkan oleh permen yang kenyal dan lengket di gigi bisa membuat bakteri berkembang biak dengan pesat pada permukaannya sehingga melemahkan kekuatan gigi. Hal inilah yang kemudian bisa memicu masalah gigi di kemudian hari.
Melihat fakta ini, sebaiknya memang kita tidak lagi sering ngemil permen. Selain itu, sebaiknya kita mengisapnya, bukannya berusaha untuk menggigit atau mengunyahnya demi mencegah keretakan atau masalah gigi lainnya.
-
Berondong
Berondong atau popcorn ternyata juga bisa menyebabkan gigi retak, lho. Meskipun biasanya tekstur dari camilan ini renyah dan mudah untuk dikunyah, dalam realitanya popcorn terkadang memiliki bagian biji jagung yang keras sehingga saat digigit, akan menyebabkan keretakan pada gigi.
Pastikan untuk lebih cermat dalam memilih popcorn yang akan kita kunyah. Kita juga sebaiknya mengunyahnya dengan lebih pelan sehingga bisa mencegah gigitan pada biji jagung yang keras.
-
Beberapa Jenis Kacang
Kacang termasuk dalam makanan yang renyah dan mudah untuk dikunyah. Hanya saja, dalam beberapa kasus, kacang juga bisa sangat keras sehingga bisa menyebabkan gigi retak saat dikonsumsi. Beberapa jenis kacang yang bisa menyebabkan efek ini adalah kenari dan almond yang terkadang bisa sangat keras dan sulit untuk dikunyah.
Sumber:
- Khoo, Bee Khim. 2020. Time to chew slowly: How eating economy rice can lead to broken teeth. https://cnalifestyle.channelnewsasia.com/wellness/foods-that-can-crack-your-teeth-ice-popcorn-crackers-12223996. (Diakses pada 7 Januari 2020).