DokterSehat.Com – Salah satu perkembangan teknologi yang sangat membantu kehidupan manusia adalah adanya lemari es atau kulkas. Kulkas tidak hanya membuat air menjadi lebih dingin dan segar, namun juga bisa membuat berbagai bahan makanan tersimpan awet di dalamnya sehingga bisa diolah menjadi makanan di waktu yang akan datang. Sayangnya, tidak semua makanan ternyata akan cocok untuk disimpan di dalam kulkas karena bisa mengalami perubahan rasa atau bahkan bentuk. Apa sajakah makanan-makanan tersebut?
Kentang
Bahan makanan pertama yang sebaiknya tidak dimasukkan di dalam kulkas adalah kentang. Suhu yang rendah di dalam kulkas ternyata bisa membuat pati kentang rusak sehingga rasanya akan menjadi tidak enak. Ada baiknya kita tempatkan kentang di suhu ruangan yang sejuk saja agar rasanya tidak berubah.
Tomat
Karena termasuk dalam jenis sayuran yang kerap kita olah, banyak orang yang menyimpannya di dalam kulkas. Padahal, hal ini akan membuat tomat menjadi lebih lembek. Letakkan saja tomat di dalam lemari dapur atau rak bahan makanan asalkan diposisikan di paling atas agar tidak rusak tertindih bahan makanan lain.
Bawang merah, bawang bombay, bawang putih
Tiga jenis bawang ini adalah bahan makanan yang cukup sering kita gunakan untuk menambah cita rasa masakan. Ada baiknya kita tidak menempatkan tiga jenis bawang ini pada lemari es karena bisa membuat bawang menjadi lebih lembek dan berjamur. Untuk menyimpannya, kita cukup menyimpan pada wadah yang tidak terkena sinar matahari secara langsung.
Madu
Banyak dari kita yang berpikir jika madu akan lebih awet jika disimpan di dalam kulkas. Padahal, madu justru akan mengkristal dan mengalami perubahan rasa dan bentuk. Simpan saja di suhu ruangan karena madu biasanya dapat bertahan dalam waktu yang sangat lama.
Kopi
Kopi sangatlah tidak direkomendasikan untuk dimasukkan di dalam kulkas karena bisa membuatnya menjadi lebih berair dan mengalami perubahan rasa. Kopi sebaiknya disimpan di dalam wadah tertutup di suhu ruangan.