Terbit: 20 December 2018 | Diperbarui: 27 May 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Penyakit asam urat disebabkan oleh penumpukan zat asam urat, hasil dari metabolisme purin yang bisa kita temukan dalam beberapa jenis makanan. Jika sampai zat asam urat ini terus menumpuk di persendian, maka serangan asam urat dengan gejala seperti rasa nyeri, pembengkakan, susah digerakkan, hingga kemerahan dan hangat pada kulit bisa terjadi. Jika kita sudah mengalami masalah asam urat, ada baiknya kita menghindari beberapa jenis makanan demi mencegah kedatangan serangan dari penyakit ini.

Setelah Makan Ini, Penyakit Asam Urat Bisa Semakin Memburuk

Makanan yang sebaiknya dihindari penderita asam urat

Biasanya, penderita asam urat akan diminta untuk menghindari jeroan atau makanan laut yang memang dikenal luas tinggi kandungan purin. Hanya saja, pakar kesehatan menyebutkan bahwa ada beberapa jenis makanan lain yang juga sebaiknya dihindari.

Berikut adalah beberapa jenis makanan tersebut.

  1. Makanan yang dibuat dari bahan tepung.

Tepung memang bisa membuat rasa masakan menjadi lebih enak. Sayangnya, mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan tepung bisa membuat tubuh lebih rentan terkena peradangan. Padahal, jika sampai kita terkena peradangan, maka serangan asam urat lebih memungkinkan untuk datang.

  1. Makanan yang kaya akan asam lemak omega 3

Makanan dengan kandungan asam lemak omega 3 biasanya dianggap sebagai makanan yang sehat. Sayangnya, bagi penderita asam urat makanan-makanan ini bisa menyebabkan datangnya peradangan yang memicu serangan asam urat. Pakar kesehatan menyarankan penderita asam urat untuk tidak sembarangan mengonsumsi minyak jagung, mayones, serta minyak bunga matahari.

  1. Makanan manis atau tinggi gula

Makanan manis atau tinggi gula seperti biskuit atau roti memang sangat nikmat untuk dikonsumsi. Banyak orang yang bahkan terbiasa menjadikannya camilan yang dikonsumsi di waktu luang. Sayangnya, mengonsumsi makanan tinggi gula terlalu sering juga bisa menyebabkan peradangan atau serangan asam urat. Selain itu, terbiasa mengonsumsi makanan manis dalam jumlah banyak juga bisa memicu datangnya diabetes.

  1. Makanan tinggi garam

Makanan tinggi garam biasanya dilarang untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi. Sayangnya, penderita asam urat juga sebaiknya tidak mengonsumsinya. Pakar kesehatan menyebut dampak dari asupan garam yang berlebihan bisa memicu serangan asam urat. Bahkan, beberapa jenis penyakit autoimun seperti psoriasis, rematik, dan multiple sclerosis jika terlalu sering mengonsumsinya.

  1. Gorengan

Gorengan sangatlah nikmat untuk dijadikan camilan atau lauk. Sayangnya, makanan yang laris-manis di musim hujan ini tinggi kandungan lemak jenuh, kandungan yang bisa memicu peradangan dalam tubuh. Hal ini tentu akan membuat risiko terkena serangan asam urat meningkat dengan signifikan.

  1. Makanan yang diolah dengan cara dibakar

Selain gorengan, kita juga biasanya suka dengan makanan yang dibakar seperti sate. Rasanya sangat nikmat, apalagi pada bagian yang sedikit gosong. Sayangnya, di dalam makanan yang dibakar bisa saja memiliki kandungan beracun yang bisa saja menyebabkan datangnya peradangan yang akhirnya membuat risiko terkena serangan asam urat meningkat.

  1. Beberapa jenis produk olahan susu

Meskipun tidak semua penderita asam urat dilarang untuk mengonsumsi produk olahan susu seperti susu, keju, atau yoghurt, sebagian dari mereka sebaiknya menghindarinya demi mencegah datangnya serangan asam urat yang berbahaya.

Beberapa hal lain yang sebaiknya diperhatikan penderita asam urat

Selain menghindari beberapa jenis makanan yang disebutkan sebelumnya, pakar kesehatan juga menyarankan penderita asam urat untuk memperbanyak asupan air putih yang bisa membantu menghilangkan zat asam urat di dalam tubuh. Selain itu, mereka juga harus rajin berolahraga dan minum obat asam urat demi mencegah kedatangan serangannya.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi