Terbit: 26 March 2021
Ditulis oleh: Gerardus Septian Kalis | Ditinjau oleh: dr. Ursula Penny Putrikrislia

Jus untuk mengecilkan perut penting untuk diketahui bagi Anda yang sedang menjalankan program penurunan berat badan. Lantas, apa saja jus yang membantu mengecilkan perut buncit? Simak penjelasan lengkap berikut ini.

9 Jus untuk Mengecilkan Perut yang Bisa Anda Coba

Berbagai Pilihan Jus untuk Mengecilkan Perut

Lingkar perut merupakan indikator apakah seseorang berpotensi untuk mengalami penyakit metabolik seperti jantung, diabetes melitus, dan lain-lain. Normalnya, lingkar perut seorang wanita Asia adalah kurang dari 80 cm, sedangkan pria adalah kurang dari 90 cm.  Lemak di perut diketahui merupakan lemak jahat yang berpotensi menyebabkan penyakit-penyakit metabolik di kemudian hari.

Berikut adalah beberapa jenis buah yang dapat membantu menurunkan berat badan termasuk mengecilkan perut buncit, di antaranya:

1. Grapefruit

Grapefruit adalah persilangan antara jeruk bali dan jeruk biasa. Buah ini dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin C dan vitamin A harian tubuh.

Terlebih lagi, grapefruit memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, yang berarti ia melepaskan gula ke aliran darah lebih lambat.

Sebuah penelitian pada 85 orang gemuk yang mengonsumsi jus grapefruit sebelum makan selama 12 minggu, mengakibatkan penurunan asupan kalori dan penurunan 7,1% berat badan. Selain itu, studi lain mengungkapkan bahwa konsumsi grapefruit dapat mengurangi lemak tubuh, lingkar pinggang, dan tekanan darah.

2. Apel

Jus untuk mengecilkan perut buncit berikutnya adalah apel. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi apel setiap hari selama 10 minggu mampu menurunkan berat badan paling tinggi (0,91 kg) dibanding buah pir (0,84 kg) dan kue gandum.

Dikarenakan buah-buahan berkalori rendah seperti apel lebih mengenyangkan, Anda mungkin makan lebih sedikit makanan lain sepanjang hari. Konsumsi apel tiga kali sehari lebih mengenyangkan daripada satu batang cokelat.

Meski begitu, buah apel apel paling baik dimakan utuh daripada dijus. Memakan buah ini secara utuh membantu mengurangi rasa lapar dan mengendalikan nafsu makan.

3. Kiwi

Buah kiwi adalah sumber vitamin C, vitamin E, folat, dan serat yang sangat baik. Dalam sebuah penelitian, 41 orang dengan prediabetes yang makan dua buah kiwi gold per hari selama 12 minggu, mengalami kadar vitamin C yang lebih tinggi, penurunan tekanan darah, dan penurunan lingkar pinggang 3,1 cm.

Studi lain mengungkapkan bahwa kiwi dapat membantu mengontrol gula darah, meningkatkan kolesterol, dan mendukung kesehatan usus, di mana semuanya memberikan manfaat tambahan untuk menurunkan berat badan.

4. Melon

Jus untuk diet lainnya yang bisa Anda coba adalah melon. Buah rendah kalori dan memiliki kandungan air yang tinggi ini membuatnya menjadi asupan yang mendukung penurunan berat badan. Meski rendah kalori, melon kaya serat, kalium, dan antioksidan, seperti vitamin C, beta-karoten, dan likopen.

5. Jeruk

Jeruk rendah kalori namun mengandung vitamin C dan serat yang tinggi. Selain itu, buah ini juga empat kali lebih mengenyangkan daripada croissant dan dua kali lebih mengenyangkan dari granola bar.

Sebuah penelitian menemukan bahwa makan buah jeruk utuh menghasilkan lebih sedikit rasa lapar dan meningkatkan perasaan kenyang ketimbang dijus. Oleh karena itu, bagi Anda yang sedang mencoba menurunkan berat badan, mungkin lebih baik makan jeruk utuh daripada minum jus jeruk

6. Pisang

Saat mencoba menurunkan berat badan, beberapa orang menghindari pisang karena kandungan gula dan kalorinya yang tinggi.

Meski pisang lebih padat kalori daripada banyak buah lainnya, buah ini juga lebih padat nutrisi seperti kalium, magnesium, mangan, serat, antioksidan, dan vitamin A, B6, dan C

Selain itu, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa makan pisang setiap hari mengurangi gula darah dan kolesterol pada orang dengan kolesterol tinggi.

7. Alpukat

Setengah buah alpukat (100 gram) mengandung 160 kalori, hal itu menjadikannya salah satu buah yang paling padat kalori. Terlepas dari kandungan kalori dan lemaknya yang tinggi, alpukat dapat menjadi jus untuk mengecilkan perut dan meningkatkan penurunan berat badan secara keseluruhan.

Penelitian lain menemukan bahwa makan alpukat dapat meningkatkan perasaan kenyang, menurunkan nafsu makan, dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

Selain itu, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa orang yang makan alpukat cenderung memiliki pola makan yang lebih sehat, risiko sindrom metabolik yang lebih rendah, dan berat badan yang lebih rendah daripada orang yang tidak memakannya.

8. Persik

Sebuah studi mengungkapkan bahwa buah persik atau peach (serta plum dan nektarin) dapat membantu menangkal risiko penyakit terkait obesitas. Studi tersebut juga menunjukkan bahwa senyawa yang ada dalam buah-buahan ini memiliki sifat antiobesitas, antiinflamasi, dan antidiabetes. Selain itu, konsumsi buah persik juga bisa mengurangi oksidasi kolesterol jahat (LDL) yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskular.

9. Buah Berry

Jus untuk mengecilkan perut yang terakhir adalah buah berry seperti blackberry, blueberry, raspberry, dan strawberry. Buah-buah ini memiliki kandungan air yang tinggi dan mengandung vitamin serta mineral penting yang mendukung kesehatan tubuh.

Sebuah studi kecil menemukan bahwa orang yang diberi camilan berry 65 kalori, makan lebih sedikit pada makanan berikutnya daripada mereka yang diberi permen dengan jumlah kalori yang sama.

Selain itu, makan buah berry juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan menurunkan peradangan, yang mungkin sangat membantu orang yang kelebihan berat badan.

Pada akhirnya, resep jus pelangsing perut yang penting untuk dilakukan adalah jus buah sebaiknya dibuat sendiri, karena jus yang Anda beli di luar mungkin mengandung pengawet dan tambahan gula.

Risiko Menjalankan Diet Buah

Meskipun seseorang yang menjalani diet ini mungkin mendapatkan banyak vitamin dan mineral penting dari buah, mungkin tubuhnya tidak mendapatkan nutrisi lain dalam jumlah yang cukup, seperti:

  • Kalsium.
  • Zat besi.
  • Asam lemak omega-3.
  • Protein.
  • Vitamin B12.
  • Vitamin D.
  • Zinc.

Meskipun semua buah pada dasarnya memberikan manfaat kesehatan, beberapa mungkin lebih baik daripada yang lain karena berkontribusi pada rasa kenyang dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Penting untuk diperhatikan, seseorang yang mengonsumsi buah untuk membantu penurunan berat badan harus melakukannya sebagai bagian dari diet seimbang. Faktor lain, seperti aktivitas fisik dan tidur yang cukup, juga berperan dalam manajemen berat badan dan kesehatan secara keseluruhan.

 

  1. Leonard, Jayne. 2021. Best fruits for weight loss: What to know. https://www.medicalnewstoday.com/articles/best-fruits-for-weight-loss#how-fruit-helps. (Diakses pada 26 Maret 2021).
  2. Mandl, Elise. 2019. The 11 Best Fruits for Weight Loss. https://www.healthline.com/nutrition/best-weight-loss-fruits#TOC_TITLE_HDR_3. (Diakses pada 26 Maret 2021).


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi