Terbit: 16 January 2017 | Diperbarui: 6 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com – Latihan fisik di pagi hari memang akan membuat tubuh kita mengeluarkan banyak keringat sekaligus membakar cukup banyak kalori. Selain itu, banyaknya tenaga yang terkuras membuat kita merasa haus, lelah, dan juga lapar setelah berolahraga. Karena rasa lapar inilah, banyak orang yang sembarangan mengkonsumsi makanan setelah olahraga. Padahal, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak kita konsumsi setelah berolahraga yang intens karena bisa berimbas buruk bagi kesehatan tubuh. Makanan apakah itu?

Jangan Mengkonsumsi Makanan Ini Setelah Berolahraga

Pakar olahraga bernama Michelle Neverusky menyebutkan jika ada baiknya kita tidak mengkonsumsi daging, khususnya daging kambing dan daging sapi setelah berolahraga. Menurut Neverusky, asupan makanan setelah berolahraga bisa berpengaruh besar dengan pembentukan otot dan kedua jenis daging ini bisa sangat tidak baik bagi proses tersebut. Baik daging kambing maupun daging sapi ternyata memiliki protein yang sulit untuk dipecah dan dicerna sehingga akan membuat proses pembentukan otot setelah olahraga menjadi terhambat.

Hal ini berarti, ada baiknya kita menghindari beberapa jenis makanan yang memiliki kedua bahan daging tersebut layaknya bakso, steak, sate, dan berbagai makanan lainnya setelah berolahraga. Memang, makanan-makanan tersebut akan terasa sangat nikmat untuk dikonsumsi saat lapar setelah melakukan aktifitas fisik, namun, demi mendapatkan manfaat olahraga yang maksimal, ada baiknya kita memilih makanan yang lain saja.

Neverusky sendiri lebih menyarankan kita untuk mengkonsumsi makanan yang kaya protein namun yang lebih mudah dicerna layaknya ikan, susu kedelai, hingga yoghurt. Dengan mengkonsumsi makanan-makanan tersebut, maka rasa lapar kita pun bisa menghilang sekaligus membantu proses pembentukan otot. Proses penurunan berat badan juga akan menjadi lebih maksimal sehingga kita pun bisa mendapatkan bentuk tubuh yang lebih baik.


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi