Terbit: 18 April 2018 | Diperbarui: 7 June 2022
Ditulis oleh: Redaksi DokterSehat | Ditinjau oleh: Tim Dokter

DokterSehat.Com- Mengonsumsi sayuran dan buah segar tanpa perlu mengolahnya menjadi bahan makanan lain sudah menjadi hal yang lumrah dilakukan masyarakat Indonesia. Hanya saja, menurut pakar kesehatan, rutin mengonsumsi sayuran dan buah segar seperti pisang, apel, kiwi, dan sayuran berdaun hijau gelap ternyata bisa membuat kesehatan mental menjadi lebih baik.

Ini yang Terjadi Jika Kita Rutin Mengonsumsi Sayuran dan Buah Segar

Dilansir dari Zee News India, sebuah penelitian terbaru menghasilkan fakta mengejutkan bahwa mengonsumsi sayuran dan buah tersebut mampu menurunkan risiko untuk terkena masalah kesehatan mental seperti depresi. Kerap mengonsumsinya juga akan membuat suasana hati menjadi lebih baik sekaligus meningkatkan kepuasan hidup.

Pemimpin penelitian, Tamlin Conner yang merupakan dosen senior dari University of Otago, Dunedin, Selandia Baru menyebutkan bahwa dengan mengonsumsi buah dan sayuran yang sama sekali tidak dimodifikasi menjadi bentuk makanan lainnya, maka kita akan mendapatkan manfaat yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan mengonsumsi sayuran atau buah yang diolah terlebih dahulu. Jika buah atau sayuran dimasak atau dijadikan makanan kalengan, maka bahan makanan ini kehilangan nutrisi yang bisa memberikan dampak positif bagi kesehatan mental kita.

Dalam penelitian ini, lebih dari 400 orang dewasa muda dengan usia 18-25 tahun dari Selandia Baru dilibatkan. Para peneliti kemudian mengecek seberapa banyak para partisipan ini mengonsumsi buah dan sayuran, termasuk jenis sayuran dan buah yang dikonsumsi. Hasilnya adalah, mereka yang mengonsumsi buah dan sayuran segar cenderung memiliki kesehatan mental yang jauh lebih sehat.

Berdasarkan hasil penelitian yang kemudian dipublikasikan dalam jurnal berjudul Frontiers in Psychology ini, ada baiknya kita semakin rajin mengonsumsi sayuran dan buah segar. Toh kita juga bisa mengonsumsinya dalam bentuk lalapan atau rujak yang nikmat, bukan?


DokterSehat | © 2024 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi